?

7.2K 477 15
                                    

Crot

Daniel berbalik arah dan menusuk Adhwa dari belakang

"A-a-ah" lirih Adhwa

"Adhwa!" Teriak Sehun

"Gua jamin, kali ini lo gk bakal keluar dri penjara!!" Bentak Suho

Umin langsung menelfon ambulans dan polisi.

"Wa, bertahan ya, buka mata kmu jangan ditutup" ucap Sehun

Adhwa hanya senyum dan beberapa detik kemudian Adhwa matanya tertutup.

"Adhwa, Wa, Adhwa buka mata kamu!" Teriak Sehun.

.

Rumah Sakit

Adhwa baru saja sampai rumah sakit, sesampainya disana. Dia langsung dibawa keruang operasi. Sedangkan Daniel, dia dibawa ke kantor polisi bersama Suho dan Seulgi.

"Sabar Hun, kita berdoa yang terbaik buat Adhwa" Chanyeol menenangkan Sehun

"Seharusnya gua dibelakangnya dia tadi dan itu gua yang kena bukan dia. Dia gk salah apa - apa Yeol" balas Sehun

"Jangan salahin diri lo sendiri, Daniel udah dibawa sama polisi"

"Bisa aja dia kabur kayak tadi"

"Gua jamin enggak, lo tau kan Bang Suho gimana? Kita percaya sama bang Suho"

Sehun memeluk kedua lutut nya dan terisak.

Chanyeol pov

Baru kali ini gua liat Sehun nangis dan gak rela begini. Mungkin dia bener - bener sayang sama Adhwa, bener - bener gk mau kehilangan Adhwa

"Yeol, ajak Sehun makan ya" ucap Riri

Gua nengok, gua senyum sama dia beruntung gua dapet Riri yang pengertian, yang bisa nenangin gua. Gua bakal emosi klo anggota keluarga gua ada yang tersakiti. Untung, Riri bisa nenangin gua

"Hey, kenapa bengong?"

Gua meluk Riri dan nangis "makasih Ri"

"Iya, udah ya. Kmu belum makan kan? Selagi kita nunggu Adhwa, kita makan. Ajak Sehun, kasian dia"

Gua ngelepas pelukannya dan jalan ke Sehun

"Hun, makan yok. Blm makan dari pagi kan lo?" Tanya gua

"Gua masih kenyang sama masakan mama nya Yeri" ucap Sehun dingin

Sehun kembali ke sifat awal, dia klo udah dingin begini. Susah baliknya

"Ywdh, gua tinggal bentar ya. Jagain Adhwa"

Gua jalan bareng Riri buat ke kantin RS.

Chanyeol pov end

.

Baekhyun pov

Gua ngedeket ke Sehun dan menepuk pelan punggung nya

"Yang sabar ya, Adhwa kuat. Lo tau itu kan? Kita gk boleh keliatan sedih di depan Adhwa, klo sampe dia liat. Dia malah tambah sedih dan gk kuat buat ngelawan rasa sakit nya"

"Gua gagal buat jadi abang sekaligus pacar yang baik buat dia"

"Hush, gk boleh ngomong kyk gitu. Gua juga gagal tapi, kita harus berusaha. Kita jagain Adhwa terus ya"

Ting

Lampu operasi sudah berganti warna hijau. Dokter dan suster sudah keluar dari ruangan operasi

"Bagaimana dok keadaannya?" Tanya Sehun

"Lukanya cukup dalam dan dia kehilangan banyak darah. Untung stok darah dirumah sakit ini masih terbilang banyak. Tapi, yang saya khawatirkan. Adhwa mempunyai riwayat pengentalan darah, saya takut jika tubuh Adhwa tidak bisa menerima darah dari rumah sakit" jelas dokter

"Akibatnya apa dok?" Tanya gua

"Mungkin persentase untuk selamat kurang dari 50% jadi, kita berdoa agar tidak terjadi apa - apa dengan Adhwa"

"Cara melihat dia menerima darah dari rumah sakit gimana dok?" Tanya Kai

"Kita tunggu 2 - 3 hari. Jika dia tidak bangun, disitu dia tidak menerima darah nya dan dia sudah dinyatakan meninggal. Kalau begitu saya permisi dlu"

Sehun jatuh, dia langsung nangis sejadi - jadi nya. Krystal mendekat, dia memeluk Sehun

"Kita berdoa ya, biar gk ada apa - apa sama Adhwa. Kita harus nunggu waktu itu, kalau takdir berkata lain. Kita harus pasrah" ucap Krystal dalam pelukan

Chanyeol dan Riri datang

"Kata dokter apa?" Tanya Chanyeol

Gua sama Do menjelaskan ke Chanyeol dan Riri.

.

Bersambung

My Brother's Is Hotजहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें