𝐗𝐚𝐯𝐢𝐞𝐫 𝐃'𝐀𝐫𝐳𝐞𝐧 [C]

Bab 14

KERETA yang dipandu King selamat memasuki perkarangn mansionnya . Di parking kereta tersebut ke tempat yang memang khas disediakan . Tapi yang peliknya , ada lagi empat buah kederaan lain .

Dan dia kenal sangat kereta kereta tersebut . Siapa lagi ? Milik ahli Royal Phoenix la .

What are they doing here ?

King melihat sekilas Aelyna Medina di sebelah nya . Gadis itu tidur kerana jalan yang sesak semasa mereka nak balik ke rumah . Dalam otak nya sekarang ni bermacam macam idea keluar .

Macam mana nak bawa babydollnya masuk ke dalam tanpa disedari kawan kawannya yang lain . Dia masih belum bersedia nak cerita tentang hal ni pada kawan kawannya .

" Wait a minute , why should I be afraid of them ? I'm their leader . I'm the King . I can do everything that I want --- including this . "

King melihat wajah polos Aelyna Medina yang sedang tidur . Dia keluar dari tempatnya dan menuju ke arah pintu penumpang . Di buka pintu tersebut dan tubuh kecil gadis itu diangkat gaya bridal style .

Pintu utama dituju .

Dari luar sudah kedengaran suara suara manusia yang datang ke mansion nya . King membuka pintu dengan sebelah tangan dengan berhati hati . Tidak mahu menganggu gadis nya yang sedang lena tidur .

Masuk kedalam , dia munutup pintu dengan kaki kanan . Aelyna Medina merengek perlahan tidurnya diganggu . King berhenti seketika . Didekatkan wajahnya pada Aelyna Medina .

Dipastikan Aelyna Medina kembali lena , dia mengatur langkah ke arah lif . Hampir sahaja sampai di lif , dia dikejutkan dengan suara perempuan .

" LYNA !!! "

♛♕♛♕

" MAMA !!! "

Berdesing telinga wanita tua itu . Dia yang sedang memotong bawang di dapur untuk masak makanan tengah hari nyaris nyaris terhiris jarinya dek jeritan seorang perempuan . Dia keluar dari dapur dan menuju ke ruang tamu .

Seorang perempuan muda yang berpakaian seksi duduk di atas sofa dengan muka yang masam . Dia mengambil tempat di sebelah perempuan tersebut . Perempuan itu masih mendiamkan diri .

" Kenapa terjerit jerit ni ? Mama nak masak lauk untuk tengah hari nanti pun tak senang . "

" Hishhhh . "

Berkerut dahi wanita tua itu . Selalunya bila balik dari shopping , gadis itu happy . Ye la , kekasih pujaan hati belanja . Siapa je tak suka ? Dia mengusap lembut bahu kanan gadis itu .

" Kenapa ni anak mama ? Balik shopping terus masam je muka . Pergi mana tadi ? "

" Hishhh . Tasha benci betul la . Menyirap tahu tak . "

Makin berkerut dahi wanita tua itu . Satu apa pun dia tak faham apa yang Tasha katakan . Tasha Syuhaida anak gadis si dia , Puan Rosmah .

" Kenapa ni ? Cuba cakap kat mama kenapa ? "

" Hishh mama tahu tak masa Tasha pergi mall tadi , Tasha jumpa siapa ? "