BL/YAOI (18+ T-M) : IM Changkyun yang bergantung pada Kim Hanbin ,serta Kim Hanbin yang tak ingin kehilangan Im Changkyun.
Perbedaan diantara keduanya yang saling bertolah belakang.
Mirip berarti Jodoh, Tp bagaimana jika keadaan tak sesuai perasaan...
Dari jangkauan mata Shownu nampak di kejauhan segerombol orang bersenda gurau sambil sesekali melahap barbeqiu yang mereka masak. Kemudian JB pun menggiring shownu untuk bergabung bersama keramaian itu, tanpa menyadari tatapan sendu dari seseorang yang tengah terengah dengan baju berantakan bahkan hampir menangis diatas pangkuan Minhyuk.
.
.
.
"Yo...yo...yo... wah badanmu semakin besar saja hyung hahahaha."
"Bukan besar giyoumiii, tapi kekar." cibir Yongjae sambil mencubit perut maknae Got7 itu.
Shownu terdiam, bukan karna perkataan Yugyeom tadi, namun ada sesuatu yang membuat janggal hatinya. Terlihat di sebuah meja kecil, ada beberapa pasang mata yang memandang garang satu titik. Hyungwon, wonho, dan Jooheon itulah mereka.
Tanpa kata Shownu menghampiri dongsae dongsae nya dan berbisik "Tolong jangan buat keributan. Mainkan opera ini dengan baik." Melempar senyum dan berlalu menghampiri titik yang menjadi fokus ke tiga dongsaenya itu.
"Changkyun-ah, jangan minum terlalu banyak. Tidak baik untuk kesehatanmu saeng." ucap shownu membelai kepala I.M
"Waaaahhhh selain ramah, shownu hyung juga sangat penyayang dengan maknaenya ya. Tidak seperti JB hyung." cibir Yugyeom yang dihadiahi pelototan dari JB dan jitakan Yongjae.
Bukanya senang, itu malah menjadi pertanda buruk bagi I.M dan membuat nya mengkerut di pelukan Jinyoung. Sadar akan keanehan itu, jinyoung pun bertanya " Gwenchana kyuniii? Apa kau merasa pusing ? Atau kedinginan? "
"Mwooo, ini pakai syal ku. Atau kau ingin tambah jaket juga? Sebentar aku lepas dulu. " Sahut Mark sambil melepas syal dan jaketnya, membungkus badan yang ringkik itu seperti kepompong.
Tak ayal membuat Aura aura gelap makin tercipta. Ini sunggu menakutkan bagi I.M , apalagi saat dia menyadari Hyungwon yang tiba tiba berdiri di samping nya.
"Ayo ku antar ke dalam. Disini nampaknya sangat dingin. Lebih baik kau istirahat di villa saja saeng." Hyungwoon tersenyum hangat sambil memeluk pundak I.M
"Gwe...gwenchana." Geleng I.M merasa cemas
"Ahahaha, tak usah merasa sungkan. Tak apa jika kau lelah saeng. Lebih baik istirahat saja . Jooheon akan menemanimu di dalam ." Suara Wonho makin membuatnya tertekan.
"Sini biar ku gendong saja." Jooheon sudah bersiap menggendongnya namun terasa berat karna I.M memeluk lengan Jinyoung erat.
"A...an...anniii... aku masih ingin bersama Jinyoungiii hyung" rengek I.M tanpa berani mendongakan wajahnya .
"Uhhhh... kau ini imut sekali kyuniii." Seru Bambam sambil mencubit pucuk hidung I.M
Wah wah wah ini benar benar buruk, begitulah yang dipikirkan I.M
Suasana benar benar panas , Hyungwon dan Wonho semakin sebal . Pasalnya mereka lebih lama mengenal Got7. Namun dari pertama kali Shownu memperkenalkan dongsaeng dongsaeng kesayangangnya,hingga sekarang meraka tak sedikitpun punya nyali menyentuh Jinyoung dan juga Mark.
Sedangkan I.M. Belum genap 30 menit, namun ia sanggup mencuri perhatian Jinyoung dan Mark. Bahkan mendapat pelukan Jinyoung dan kasih sayang Mark. Bukan hanya itu, sepertinya semua member Got7 sangat menyayangi I.M.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
.
.
.
Yugyeom jenuh melihat kemesraan JB dan yongjae. Dia memutuskan melangkah ke ujung dan mendengar isakan.
"Uuuhhh... hiks... appo."
"Ssstttttt... jangan berisik chagiii." Jawab seseorang yang tak asing ditelinga Yugyeom.
"Arrghhh ... appo..."
"Diamlah ! " Bentak yang satunya lantang.
Dengan Penasaran Yugyeom menyembulkan kepalanya dari balik pagar.
Terlihat disana Minhyuk menghimpit badan Kihyun di sebuah pohon Maple .
Sangat jelas dimata Yugyeom bahwa Minhyuk dengan beringas merungsek pada ceruek leher Kihyun dan menjambak rambut kihyun untuk mendongak keatas. Kihyun berusaha lepas namun naas , nyatanya dia hanya bisa menangis dan merengek. Entah apa yang Minhyuk lakukan.
Yugyeom lantas berlalu pergi tanpa mau ikut campur dengan urusan mereka. Dengan Smirk di wajah stoic nya iya bergumam "Menarik."
.
.
.
Malam semakin larut namun tak menyurutkan pesta yang sangat panjang ini.
"Hai bung, pertama kali aku mengenal mu kau terlihat jelek. Dan semakin lama aku mengenal mu, kau malah makin jelek. Aaaaahahahhahahaha." Ejek Yugyeom yang tiba tiba duduk disamping Jooheon.
"Sialan ! " Dumel Jooheon dengan menoyor kepala Yugyeom.
"Kenapa hyung, kau terlihat sangat muram. Mukamu itu sudah suram, jangan seperti itu. Kau terlihat makin buram." Ledek Yugyeom
"Kim Yugyeom yang terhormat, tolong menyingkir sebelum kupatah kan lehermu. Yaaakkkk dasar burung Onta !" Jooheon meledak saat Yugyeom dengan lancang berani mengacak acak rambutnya.
"Aaaaahhahahahhahahaha..." sang tersangka lari tunggang langgang dengan terbahak bahak.
"Dasar tidak sopan. Awas kau anak setaaan !" Kesal Jooheon menendang nendang sandal Wonho.
Tak pelak menjadi keributan diantara mereka berdua karna wonho yang tidak terima.
"Diamlah kalian . " Hyungwon berucap dingin sambil terus mengamati segerombol orang yang bersenda gurau dari kejauhan.
Mereka bertiga pun kembali tenang seperti semula sambil mengamati sekumpulan manusia di seberang sana.
"Shownu hyung menjalankan peranya dengan sangat baik." Hyungwoon memejamkan mata.
"Bagai mana bisa ia tenang tenang saja melihat Bambam bermesra mesraan dengan bocah sialan itu." Gerutu Wonho.
"Bocah itu memang sialan. Dan sial nya lagi pernah membuat kalian terangsang annia ?" Ejek Jooheon.
"Jangan bicara sembarangan." Elak Wonho dengan wajah memerah entah karena apa.
"Aku tahu apa yang kalian lakukan di van saat pulang dari pemotretan dulu. Ah Anni, bahkan Kihyun hyung dan Minhyuk pun tahu. Kalian harus berterimakasih pada mereka. Kalau saja Minhyuk tidak seberisik itu dengan kihyun hyung, kalian tak akan punya alasan unt-..."
"Diam..." Perkataan Jooheon Terpotong Hyungwoon.
.
.
.
.
.
I.M POV
Aku bingung harus senang atau sedih, disini aku dikerubuti oleh Got7 sunbai. Mereka sangat baik padaku. Youngjae dan Jinyoung hyung terus saja berebut untuk menjadikan ku anak adopsi.
"Jae jae ! Jinyoungiii hyung tak mau mengalah." rengek Yongjae pada JB hyung
"Wae !" Jinyoung hyung melotot ke arah JB hyung dan itu membuat nyalinya menciut.
"Sudah lah chagi, kalian berbagi saja. Kau jadi ibunya dan jinyoung hyung jadi neneknya. Bagaimana ?" Bujuk JB pada Yongjae sambil tersenyum dan di hadiahi injakan kaki dari jinyoung yang mengundang tawa semua orang.
Aku hanya bisa tertawa lirih dipelukan Bambam .
"kalau begitu brarti kau harus memanggil ku Hyung. Karna aku anak pertama JB hyung dan Yongjae hyung. Panggil aku Giyoomiii Hyung. Giyooomiii... Giyomiii ....Giyomiiii" Ucap Yugyeom dengan melambai lambaikan tanganya didaguku.
"Aku tak mau punya anak seperti mu !" Yongjae menoyor kepala besar Yugyeom.
"Haaaah... kalian ini. Memangnya berapa usia changkyun? Bagaimana kalau dia lebih tua dari kalian." Sahut Jackson.
"Ah iya dari tadi hanya kita yang bicara. Kau kelahiran berapa chagggiiii." Bambam bertanya sambil mengelus rambutku.
