015.

2.7K 679 37
                                    

"apa ini?"

jeongin menatap lamat-lamat kertas di tangannya. warna merah mendominasi, dipadu dengan putih dan kuning.

"kupon makan gratis. sampai akhir tahun, lho."

hyunjin terlihat sangat bangga, sedang jeongin menguap tidak peduli. matanya berair, mengumpul di pelupuk.

"jeongin-ssi, kau tidak tidur, ya, semalam?"

si pemuda manis mengiyakan. "nenekku rewel sekali semalam. muntah juga, sihㅡmerepotkan."

"kau baik, ya, jeongin-ssi. mau merawat nenekmu susah payah begitu. kalau remaja lain pasti memilih kabur."

seketika, jeongin tersipu. telinganya sampai terasa begitu panas. diayunkannya pukulan ke arah bahu hyunjinㅡhingga pria itu tumbang. awalnya, jeongin terbahak sebab melihat lawan bicaranya itu tergeletak tak berdaya di lantai rumah sakit.

namun, senyumnya pudar karena hyunjin bahkan belum bangkit lima menit sesudahnya.

PRINGLES / HYUNJEONG.Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon