*Don't Give Up, Please #1

4.1K 238 34
                                        

Don't Give Up, Please.

Haikyuu!! © Furudate Haruichi.

Warning : OOC, Sho-ai, typo dan lain sebagainya.

Happy reading~

Oikawa menatap pemuda didepannya, “Iwa-chan.” panggilnya.

Iwaizumi berbalik menatap sang sahabat, “Kenapa Kusoikawa?”  ucapnya.

Oikawa terdiam, Ia tiba-tiba ragu.

“Hei, kenapa?” tanya Iwaizumi lagi.

“A- Aku...”

“Aku apa?”

“A-Aku mau bilang kalau.. Aku.. Aku menyukaimu.” ucap Oikawa. Iwaizumi diam sebentar, “Tentu saja. Memang ada yang bersahabat dari kecil tidak menyukai sahabatnya sendiri.” sahut Iwaizumi.

Oikawa menggeleng, “Bukan suka yang itu yang kumaksud. Maksudku.. Err.. Aku menyukaimu lebih dari sahabat. Le-lebih tepatnya aku.. Aku mencintaimu!” ucap Oikawa memerah malu.

Jantungnya bahkan berdebar kencang, Ia sudah memikirkan ini matang-matang. Dan Ia juga sudah menyiapkan diri akan risikonya.

“Kau bercanda?” ucap Iwaizumi.

“Ha?”

“Kaupikir aku bisa memercayaimu sepenuhnya akan perkataanmu tadi? Kau tau, hubungan persahabatan kita bisa rusak hanya karena masalah percintaan seperti ini.” ucap Iwaizumi dengan wajah seriusnya.

“Tapi.. Tak bisakah kau menjadi kekasihku? Beberapa hari saja.” ucap Oikawa.

“Mau kupukul?” sahut Iwaizumi. Oikawa menggeleng pelan, kemudian menghela nafas kecewa.

“Baiklah. Maafkan aku Iwa-chan. Anggap saja hal ini tak pernah terjadi oke.” ucap Oikawa kemudian berlalu melewati Iwaizumi begitu saja.

***

Oikawa berdiri diteras kamarnya yang ada dilantai dua. Matanya menatap kearah langit berbintang.

“Katanya.. Kalau memohon sesuatu saat bintang jatuh akan terkabul. Lalu kenapa keinginanku tidak. Kalian membohongiku? Atau kalian sama seperti mereka yang sering mengejekku?” ucapnya seakan berkata pada sang bintang.

“Kau tau? Ini sungguh tidak adil.. Tidak adil..” setetes air mata jatuh menyusuri wajahnya.

“Kenapa hidupku harus kau buat  begini, Kami-sama..”

“Aku tidak sanggup lagi.. Hiks.. ”

Dan malam itu, Oikawa menumpahkan segala kesedihannya dengan disaksikan bulan dan bintang.

***

Iwaizumi melirik jam yang ada di gym, sedikit mengernyit ketika Oikawa belum jua tiba untuk ikut latih tanding.

“Kemana Kusoikawa itu. Kenapa belum datang juga.” gerutu Iwaizumi.

“Iwaizumi, Oikawa belum datang?” Iwaizumi mengangguk,“Tidak biasanya dia begini.”

Haikyuu!! [Oneshoot!!]Where stories live. Discover now