Loneliness

27 1 0
                                    

Semua yang kesepian itu
Sama saja
Berakhir menjadi seorang perindu
Tertawa dengan sepi
Tersenyum pada langit
Menangis dalam gelap
Dulu
Ku ingat pertama kali mengenal seorang teman
Tidak lebih banyak kurindu dan ku sayang
Selain pacarku
Itu dulu
Sekarang
Untuk ke ratus kalinya perkenalan
Aku melihat diriku dalam dirinya
Aku menari
berputar
berdansa
Di negri yang kami buat sendiri
Hingga sebuah labirin di temukan
Ruang demi ruang misteri di telusuri
Setiap kami buka pintunya
Akan mengejutkan dengan cahaya
Warna indah yang memancar terang
Ada tirai tirai panjang menjuntai
Berwarna biru merah jambu
Didalamnya hanya ada
kesunyian
Hampa
Membosankan
Saat kami sudah tersesat jauh sekali
Ada sebuah pintu
Yang saat kami buka
Ia gelap kelam kusam berdebu
Terpaku di kelilingi bangkai manusia
Senyumnya terlihat samar
Disana ada ukiran petunjuk keluar
Sebuah pelukan untuk perpisahan
Kami lantas mengeluarkan pisau dan saling membunuh
Diri kami sendiri
🙂

Puisi AksaWhere stories live. Discover now