[RE-PUBLISH] Instagram - [3 :: 1 Bulan sebelum hari H]

3.4K 489 17
                                    

Tok!

Tok!

Tok!

"Permisi.."

Mendengar itu gadis yang semula tengah santai di depan televisi bergegas bangkit seraya merapihkan pakaiannya. Dia membuka pintu dan kemudian dikejutkan dengan adanya seorang kurir beserta boneka super besar dibelakangnya.

"Benar ini rumah (Namakamu)?"

Gadis itu mengangguk kaku. "I-iya bener.."

"Ada paket Mba, silakan tanda tangan disebelah sini.." Si kurir menunjuk sudut bawah sebelah kanan untuk (Namakamu) tanda tangani, selagi gadis itu menanda tangani kertas bukti penerimaan si kurir mengeluarkan sebuah surat yang juga ditujukan untuk orang yang sama. "Sama ini ada surat untuk Mba.."

(Namakamu) mengangguk kecil. "M-makasih Mas.."

"Kalo begitu saya permisi.."

(Namakamu) mengangguk seraya tersenyum kecil, tidak lama kemudian Aderan keluar dengan kedua mata membulat.

"Gila lo Dek!? Ngapain beli boneka segede gaban? Mau ditaro dimana?" tanya Aderan kepada (Namakamu) yang masih mematung memikirkan siapa pemberi boneka super besar ini.

"Ini bukan gue yang belii.." jawab (Namakamu) pelan. Dia menghadap Aderan dan menatap kakak laki-lakinya itu penuh harap. "Tolong bantuin gue bawa ke kamar ya bang.."

"Gue mules.. ah lo aja send---"

"MAM---HMMPPFTTT!!"

"Pengaduan lo!" ketus Aderan yang akhirnya keluar dan mencoba menngendong boneka super besar itu bersama (Namakamu). Mereka membopongnya masuk ke dalam rumah--lebih tepatnya ke dalam kamar (Namakamu).

Sampai di kamar, (Namakamu) meletakan boneka besar itu disamping tempat tidurnya kemudian dia membuka plastik pembungkus boneka super besar itu sebelum akhirnya dia duduk bagian kaki boneka tersebut seraya membuka surat yang juga di titipkan untuknya. Amplop berwarna soft pink dengan bagian depan bertuliskan;

  Teruntuk,
My dangerous woman

(Namakamu) terkejut jadi ini alasan Iqbaal meminta alamat rumahnya kemarin? Dia tersenyum geli dan dengan cepat membaca isi surat di dalamnya.

Hai!

Kalo lo udah baca surat ini berarti titipan gue udah sampe. Hope u like it:)

Jangan mikir yang aneh-aneh, meskipun kita baru kenal gue punya alasan sendiri kenapa bisa ngasih lo boneka sebesar itu dan gue yakin lo pasti rada kaget kan pas lihat ada boneka besar itu dan bingung mau di taro mana karena pasti bakalan nyempitin kamar lo kan?

Oh ya, sebentar lagi UTS, gue gak bisa sering-sering pegang hp, well u can hug the giant bears if you miss me someday, ehm.. yaudah itu aja, semoga lo suka dan see u in the end of December! xoxo!

the dearest one,
messy.crib

(Namakamu) terkekeh kecil, dia bangkit untuk meraih ponselnya dan segera menghubungi Iqbaal. Sungguh, dia tak percaya jika Iqbaal akan memberikannya boneka super besar seperti ini karena yang ia pikirkan laki-laki itu hanya mengirimkan barang biasa yang menurutnya tidak se-spesial ini.

Dia menghubungi Iqbaal via video call, (Namakamu) tersenyum sambil berjalan untuk kembali duduk diatas kedua kaki boneka besar itu dengan tubuh yang bersandar pada boneka putih tersebut. Sejenak dia menunggu panggilannya ini diterima oleh Iqbaal, kemudian laki-laki itu mengangkatnya.

Short Story Collection [STOPPED]Where stories live. Discover now