Sorry For Typo na....
mimin ngebut... merasa bersalah karena terlihat seperti mengabaikan kalian.. padahal ga kok.. mimin cuma sedikit sibuk... khothot Na kha...
Happy reading,...
.
.
.
NORMAL POV
.
.
"Kurasa kau dan kekasih Gay mu yang harus lebih tau diri, hubungan seperti kalian itu menjijikan." ucap pria setegah baya itu dengan angkuh.
"Kalian pikir bagaimana masyarakat akan menilai hubungan kalian?" ucap nya lagi
"Paman!/Park!" chompoo dan mae trump terkejut dengan apa yg dikatakan pria itu.
Tangan Ae mengepal, berusaha dengan sangat menahan diri.. jika hanya ia yg di hina itu bisa ia terima tapi jika itu menyangkut kekasihnya, maka tidak ada toleransi.
"Menjijikkan?" ulang Ae.. tubuh Pete sedikit bergetar tampak kata-kata Tuan Park mempengaruhi perasaan Pete.. dan Ae merasakannya..
"Benar"
"Park!" panggil sang istri yg cukup terkejut dengan ucapan suaminya.. karena kondisi saat ini tidak seharusnya ia menyulut kemarahan.. mereka seharusnya meminta maaf...
"anda tahu, bahwa anak anda berusaha 'menyentuh' kekasih ku yg kau bilang menjijikkan itu,. Lalu apakah itu membuat anak anda mulia dengan perbuatannya?"
"............."
"Apa hubungan kami mengganggu kehidupan anda? Kami bahkan tidak mengenal anda, dan bagaimana anda bisa mengatakan hal seperti itu? maaf pak, jika bukan karena kekasih ku,. Maka aku sudah membunuh anak anda saat itu, menghajarnya sampai mati.. tapi aku tidak melakukannya... dan kurasa kami pantas mendapat kata terimakasih atau mungkin sekedar maaf dari anda. Dan jika anda tidak ingin melakukannya pun kami bisa mengerti, tapi maaf! tidak ada yg aneh dengan hubungan kami, untukku Pete adalah anugrah. Seperti halnya kalian dengan pasangan kalian. Kami saling mencintai, sama seperti anda dan istri anda, bukankah begitu Tuan Park? Bahkan jika Seribu orang dengan pemikiran seperti anda pun itu tidak akan menggoyahkan kami,tidak akan menggoyahkan aku"
"Omong kosong" ucap Park angkuh. Lengannya dalam rangkulan sang istri, yg memintanya untuk tidak melanjutkan apapun yg ingin dia katakan sebelum semua bertambah buruk.
"Lebih baik anda gunakan waktu anda sebaik mungkin dengan anak tersayang anda Tuan Park, karena sebentar lagi anda hanya bisa menemuinya di penjara,. Aku Ae Intouch Tanapon yg akan memastikannya,. " ujar Ae
"Kau! Apa kau tau siapa aku?" jawab Park masih tidak terima dengan ucapan Ae.
"Kita belum pernah mengenal dan aku senang akan hal itu, tapi saya tau siapa anda Tuan Park, "
"Jika Kau tau bocah, sebaiknya cabut tuntutanmu" perintahnya dengan nada mengancam.
"Itu tak akan terjadi, dan kalaupun terjadi itu hanya karena kekasihku yg meminta, dan apa anda tau kenapa kekasihku melakukannya? Karena ia memikirkan gadis itu, karena gadis itu chompoo mencintai putra brengsek anda" ujar Ae melihat sekilas Chompoo yg tengah terisak,
"Aku tak perduli"
"Tentu saja, orang seperti anda tidak akan perduli, tapi aku ingatkan tuan Park" ujar Ae mendekat pada Tuan Park,
" jangan sekali-sekali mengusik Pete, jika anda melakukannya aku akan membuat perusahaan anda lepas dari tangan anda"
"!!!!!"
YOU ARE READING
02. AePete - FEROMONE (END)
Fanfiction(Demi kepentingan penerbitan, beberapa chapter akan di unpublish). Hanya satu malam telah mengubah seluruh hidup ku... Membuat hidup ku makin lengkap,.. Tidak ada kekurangan yg bisa membuatnya menjadi seseorang yg buruk.. dan semua kebahagiaan...
