part 10 END

3K 222 21
                                    

last part,

mungkin takdir berkata lain, sebagai manusia biasa aku hanya bisa berharap dan berusaha. waktu adalah kesempatan yang luar biasa indahnya, waktu tak akan bisa bergulir kembali. jadi jangan sia-siakan waktu yang ada, karena kita akan menyesalinya kelak.






sohyun meletakkan sebuket bunga mawar putih, ia menundukan wajahnya. tak lama kemudian tepukan dibahunya membuat sohyun mendongak, dia adalah jungkook. adik taehyung, bukan kandung karena taehyung anak tunggal.

"waktunya kita pulang."ucap jungkook membuat sohyun mengangguk. ia segera masuk ke dalam mobilnya, sesampainya diperusahaan nampaklah park jimin yang berpakaian formal.

"hai tuan park, bagaimana kabarmu?"sapa sohyun, jimin yang mendengarnya hanya terkekeh kecil.

"baik nyonya park, apa kita harus pergi sekarang? gaun pernikahanmu sudah siap. aku harus memeriksa jas pernikahanku juga."ucap jimin membuat sohyun mengangguk.

"apa kau baru saja dari pemakamannya ?"tanya jimin membuat sohyun mengangguk.

.

sohyun segera memakai gaun pernikahannya, gaun berwarna putih yang melekat ditubuhnya.

sohyun segera memakai gaun pernikahannya, gaun berwarna putih yang melekat ditubuhnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

nampaklah sosok jimin yang mengenakan jas putih. semua cahaya flash mengarah kearah mereka.

mereka masuk ke dalam gedung yang cukup megah, dan atribut lainnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

mereka masuk ke dalam gedung yang cukup megah, dan atribut lainnya. sohyun melingkarkan tangannya ke lengan tuan kim.

disana tuan kim menjadi wali bagi sohyun. sohyun menghela napas gugupnya, ia membuka matanya dan menatap ke depan. gedung yang megah membuat sohyun semakin gugup, ini pernikahan untuk kedua kalinya.

sohyun segera memejamkan matanya, ia sangat gugup saat ini. acara mewah yang diciptakan untuk pernikahan keduanya.

saat sohyun membuka matanya,jimin tersenyum kearahnya seolah tatapannya membuatnya tenang. sohyun mengangguk dan mendongak kedepan altar.

mata sohyun menatap kedepan, siluet taehyung membuat sohyun tersenyum.







mata sohyun menatap kedepan, siluet taehyung membuat sohyun tersenyum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.








flashback ;

"kau membuatku menyadari... namun terlambat... kau sangat kejam! bangun bodoh. hiks..."sohyun menggelamkan wajahnya berharap bahwa semua ini hanyalah mimpi belaka.

"sohyun-ah, taehyung harus dimakamkan."ucap jimin membuat sohyun menoleh dan menggeleng.

"dia belum mati...hiks..."isak sohyun

"dia belum mati!! bangun bodoh!!"teriak sohyun

"bangunn!! hiks...hiks..."tangis sohyun benar-benar memilukan, bahkan nyonya kim sampai memeluk tuan kim karena enggan melihat sohyun yang nampak kacau.

"aku belum mati ppabo."ucap pria yang sohyun tangisi.

sohyun mendongak dan melihat taehyung yang tersenyum kearahnya, bahkan menghapus jejak air mata sohyun.
tanpa memikirkan apapun lagi sohyun segera menerjang taehyung, taehyung yang dipeluk erat hanya bisa tersenyum dan memberikan jempolnya kearah keluarga dan teman-temannya.

sebenarnya ini semua adalah ide jungkook yang kelewatan jahil, ia malas mendengar curhatan taehyung yang tiada habisnya. setelah dari pengadilan taehyung tiada henti menangis dan meminum alkohol yang akhirnya membuat jungkook memberikan ide gila ini.

.

saat sohyun dan taehyung serta keluarga taehyung tengah bercanda tawa di ruang rawat taehyung, tiba-tiba nampaklah sosok wanita yang pernah hadir dalam kehidupan rumah tangga mereka.
kim jennie, wanita itu datang sambil berurai air mata. mereka hanya diam, menunggu apa yang akan jennie lakukan.

namun yang jennie lakukan adalah berlari dan bersujud dikaki sohyun dan taehyung, ia menangis dan meraung-raung.
"mianhae...hiks...aku tau ini semua balasanku."isak jennie, sedangkan semua orang disana hanya binggung.

sampai mereka menyadari bahwa jennie memakai baju putih yang penuh noda darah. sohyun mendelik saat melihat jennie penuh dengan noda darah.
"anakku telah pergi, kai telah pergi... aku sendirian hiks...dan sekarang aku dihukum... hiks... aku tau aku telah salah besar."ucap jennie yang masih belum ditanggapi oleh siapapun.

"aku hanya meminta kepada kalian, untuk kemurahan hati kalian agar dapat memaafkan semua dosa-dosaku terhadap kalian, terutama kau sohyun-ah..."lirih jennie

"mian, aku tidak bisa lama-lama."ucap jennie kemudian pergi dari sana, sohyun hanya diam tanpa ada niatan untuk menghentikan jennie atau menahan jennie. ia hanya diam menatap keluar, sampai matanya membola melihat jennie yang berjalan hingga sebuah mobil menabraknya.

ckitttt!!!

brukkkk!!!

"JENNIEEEE!!"sohyun segera berlari diikuti oleh yang lain.

sohyun segera memangku kepala jennie, namun yang jennie lakukan adalah tersenyum. tak lama terdengar suara ambulance dan suara mobil polisi disana.
"aku adalah pembunuh...sohyun-ah...aku membunuh kai dan membunuh putriku sendiri hiks...ta-tapi ...hahahaa....kurasa kau akan bahagia bukan?"ucap jennie sesekali terkekeh, menggabaikan raut wajah sohyun yang khawatir.

berkali-kali sohyun menggeleng, namun takdir berkata lain.

flashback off ;

taehyung segera mengenggam tangan sohyun, saat ini giliran sohyun menyematkan cincin kejari taehyung.

"sekarang waktunya bagi pemelai wanita dan pemelai pria berciuman."ucap pendeta membuat taehyung mendekatkan wajahnya kewajah sohyun, semua orang langsung bersorak-sorai.

"cium...cium...cium..." namun sebaliknya, sohyun malah menghindari taehyung.

taehyung mengernyitkan dahinya, namun sebaliknya. sohyun malah berjinjit dan segera mencium bibir taehyung.

chupppp....

taehyung dibuat melonggo oleh sohyun, bisakah seseorang menyadarkan kim taehyung?

"dengan ini kalian telah disatukan oleh Tuhan, dan ingat bahwa yang telah disatukan oleh tuhan tidak dapat dipisahkan oleh manusia."ucap pendeta membuat taehyung tersenyum dan memeluk sohyun.








find....

banyak yang minta happy ending, maaf kemarin enggak update ^^

maaf kalau typo dan kesalahan lainnya 😉

makasih buat para reader's yang selalu setia membaca cerita abal-abal ini 😁



makasih.








Won't Turn Away ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang