4. LDKS pt.1

2.8K 360 20
                                    

(Revisi)

.
.
.

Hyunjin kembali ke rutinitasnya. Dua hari lalu dia baru aja jadi panitia wayang yang bikin capek, dalam artian Hyunjin nggak capek jalan sana-sini atau disuruh angkat-angkat barang, yang bikin dia capek itu berlagak murah senyum.

Hyunjin bukan orang yang suka senyum, dia males senyum apalagi ke orang yang nggak dia kenal, misal tamu wayang kemarin. Atau cewek-cewek yang pada minta foto ke dia padahal kenal aja kagak.

"Bang, kopi pahit satu."

"Elu, pingin banget ditabok?!" murka Shownu, dia udah siap ngelempar sendok ke muka Hyunjin sekarang, tapi nggak jadi, dia butuh visual Hyunjin buat narik pelanggan. "Gue babu lo?"

"Elah, Bang, gue dateng kesini sebagai pelanggan, bukan pegawai."

"Sama aja, lo bisa kan bikin sendiri. Sana ke dapur, nambah-nambah kerjaan gue aja."

"Pantes jomblo, perhitungan mulu," gerutu Hyunjin sambil jalan ke arah dapur.

Di dalam darpur Hyunjin ketemu sama Sunwoo kelas 10 IPS di sekolah sebelah, SMA 12 TBZ.

"Jin, dicari Bang Yuta tadi."

Hyunjin ngangguk doang, dia ngambil gelas dan ngeracik kopi item tanpa gulanya. "Habis ini lu istirahat kan, ikut gua ke Bang Yuta kuy."

Sunwoo ngacungin jempol.

Mereka berenam lagi muter botol sprite, ceritanya lagi TOD an. Taeyong dari tadi rada gedek, masa botolnya berhenti di dia doang? Mau pilih T takut rahasia kebongkar, mau pilih D dia sadar bener temen-temennya nggak bakalan manusiawi kalau ngasih D.

"Anjing, gue mulu dari tadi! Gak gak! Kalau sampe ke gue lagi gak sah!"

Semuanya pada nahan ngakak lihat muka Taeyong yang bete, karena mereka lagi baik jadi mereka setuju-setuju aja dengan peraturan si Taeyong

"Jin, TOD?" tanya Sunwoo yang tadi muter botol.

"D lah, gak kayak kalian anjing semua pada milih T, cupu!"

"Si tapir belagu, mentang-mentang pilih D," sewot Jaehyun.

"Alusin cewek yang duduk di pojokan situ," kata Yuta sambil nunjuk ke pojokan, ada cewek cantik dengan tete gede luar biasa buat seukuran anak SMA pada umumnya.

"Eh, mukanya kek gue tau deh."

"List cewek di kontak lo bejibun, Jin, gak kaget gue."

Hyunjin nyengir sambil nyolek dagu Jaehyun. "Ah suka bener si badak kalau bilang."

"Traktir kita selama dua hari di sini," Changbin angkat suara setelah dari tadi nyimak kegoblokan temen-temennya. Biasa sejak pacaran sama Felix setahun lalu Changbin jadi lebih anteng.

"Kok cuma dua hari sih, Bin?!" Yuta protes. "Sebulan dong!"

"Ngotak, Yut, si memble bayar SPP pake apa? Porsi makan kita juga nggak sedikit."

Taeyong nepuk pundak Yuta. "Makanya, Yut, otak tuh dipasang, jangan ditinggal di sempak bekas lo pake-" Yuta langsung nutup mulut Taeyong, kalu telat bisa-bisa semua rahasianya tadi malem yang nggak seharusnya didengar piyik macem Sunwoo dan Hyunjin.

Jangan tanya, yang lain pada ngakak apalagi si Jaehyun yang humornya cetek banget.

"Gue nggak tau mau ngasih lo D apa," ujar Sunwoo lalu nyesap cappucino-nya.

Keparat | Hyunjeong [GS] ✓Where stories live. Discover now