5. LDKS pt.2

2.3K 329 57
                                    

(Revisi)

.
.
.

Acara api unggun tadi sukses. Meski cuma lima pensi dari masing-masing kelompok dan satu pertunjukan tambahan dari senior.

Semua anak keliatan menikmati acara barusan kecuali Jeongin. Dia nggak bisa kehibur banget karena sekarang lagi banyak pikiran. Dan tanpa Jeongin sadari kepalanya pusing ditambah sekarang dia lupa bawa kacamatanya, jadi berdampak sama penglihatan dia yang buruk dan nambah kadar pusing di kepalanya.

Tapi Jeongin coba fokus dan nikmatin acara ldks ini tanpa bawa-bawa masalah rumah ke sini.

Sekarang jam tidur, para senior udah nyuruh para junior buat masuk ke tenda masing-masing buat tidur.

Tentu saja, setelah kena api panas-panas begitu sebagian besar pada nggak bisa tidur jadi mereka lebih milih buat nyemil.

Contohnya Felix dan Jisung yang kebetulan satu tenda sama Jeongin. Mereka ghibah pelan-pelan agar senior nggak mergokin kalau mereka belum tidur.

Banyak yang mereka omongin sampai nyerempet ke Hyunjin juga. Otomatis Jeongin langsung pura-pura nguap dan berbaring di sebelah Renjun yang udah tidur beberapa menit lalu.

Awalnya cuma pura-pura tidur tapi akhirnya ketiduran juga.

Felix dan Jisung yang emang betah buat begadang cuma cekikikan sambil mandangi Jeongin yang terlelap. Felix dan Jisung juga sempat merapalkan doa sesuai keyakinan masing-masing, berharap kalau Jeongin baik-baik aja untuk kedepannya.

Semua udah pada tidur, bahkan yang mendeklarasikan dirinya jago begadang juga pada tepar sekarang.

Yah gimana nggak tepar, udah seharian full kegiatan, kalau nggak capek ya hebat berarti.

Tepat jam dua malam senior pada gebuk-gebuk panci yang bikin para junior langsung bangun. Bahkan ada yang langsung misuh-misuh pas awal bangun, bukannya baca doa. Goblok.

Tapi ada juga yang tetep molor. Yah gini tipe-tipe yang sulit bangun di pagi hari kalau ga dibangunin pake cara spesial.

Yang udah bangun meski matanya masih setengah kebuka atau masih merem, kepada keluar tenda yang pastinya udaranya dingin banget! Mereka disuruh baris di sana.

Sedangkan yang belum bangun langsung diciprati air sekaligus dipasangi headphone lagu rock volume gede. Mampus.

Akhirnya semua junior udah baris rapi. Mereka dikasih air mineral gelasan buat cuci muka mereka saat itu juga.

"Ini air buat kalian cuci muka, mau diminum juga boleh," jelas Taeyong, wakil ketos.

Mau nggak mau mereka nurut, kali aja habis gini mereka boleh tidur lagi.

"Kalian masih pakai baju semalam kan? Ada yang ganti baju?!"

Mereka serempak jawab nggak ada.

"Oke, karena semua udah pakai baju yang sama. Sekarang kumpul dan bikin barisan melingkar dengan kelompok yang baru kebentuk kemarin! Kerjakan!"

Meski masih ada yang setengah melek, mereka pada berhamburan ke kelompoknya masing-masing.

"Haha, muka Lo buluk banget, Jen!!!" Yeri ngakak.

"Ya gini pemirsa, kalau matanya nggak beres. Nggak bisa tau mana yang ganteng mana yang nggak," balas Jeno nggak terima.

"Udah... Kalian nggak capek apa ngomong?" Ucap Jeongin yang bikin Jeno dan Yeri diem.

"Ada yang nggak bawa lilin?"

"Siap tidak!"

"Sekarang kalian ambil lilin itu serta kacu leher."

Keparat | Hyunjeong [GS] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang