KevNess

🍁🍁🍁 Chapter-19

"Aku Cinta Kamu, Udah Itu Aja"

- Amanda Vanessa Alvadira

➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
➖➖➖➖➖➖➖➖➖

Kevin tersenyum menatap langit yang memancarkan cahaya yang begitu terik, kemudian matanya terpejam menikmati angin sepoi-sepoi dibawah pohon besar yang berada di belakang taman sekolah.

Memang hari ini Kevin tidak mengikuti pelajaran, otak nya terlalu malas menghapus ingatan ingatan manis tentang dirinya dan Vanessa kemarin, hanya karena rumus rumus fisika yang benar benar menyebalkan!.

Sebenarnya Kevin itu tidak bodoh! Hanya saja kadang sifat malas merasuki dirinya, membuatnya menjadi malas melakukan apapun.

Tadi setelah mengantarkan sang bidadari hati nya ke kelas Kevin langsung berlari kesini, Ketaman  belakang sekolah yang jarang di lewati orang orang,

"Kak kevin--" Kevin menoleh dan mendapati sang kekasih sedang berjongkok dengan kedua tangan di letakan di lutut.bahkan dari jarak kurang lebih lima belas Senti Kevin bisa melihat keringat yang membanjiri wajah cantik kekasihnya itu, Kevin yakin gadis nya itu pasti habis lari-larian.

Kevin tersenyum hangat tangan nya melambai mengisyaratkan gadis itu untuk mendekat kearah dirinya. Vanessa yang tau maksud Kevin dengan senang hati melangkah mendekati pria itu dengan ceria.

"Kenapa gak masuk kelas?!" Vanessa bertanya sambil menatap wajah Kevin.

Kevin tersenyum..
"Lagi males--" jawab Kevin sambil meletakkan kepala Vanessa pelan pelan agar tidur di pahanya.

"––Keringetan gini abis lari lari ya!?" Tanya Kevin sambil mengelap keringat diwajah cantik gadisnya. Vanessa menjawab hanya dengan anggukan kepala.

"Pasti cape?" Lanjut Kevin sambil mengecup pipi kanan Vanessa.

Vanessa membuka matanya sambil tersenyum hangat tangan nya mengelus pipi Kevin dengan amat sangat pelan seakan-akan jika terlalu kuat maka Kevin akan hancur.

"Kenapa?!" Tanya Kevin yang bingung melihat Vanessa, gadis itu seakan ingin mengatakan sesuatu tapi ditahan oleh nya

Vanessa tersenyum sambil bangkit dari tidurnya wajahnya mendekat ke wajah Kevin membuat laki laki itu jantungan setengah mati.

"Aku cinta kak Kevin, Udah itu aja--" Ucap Vanessa sambil terkekeh geli, melihat wajah tegang Kevin.

Astaga Kevin malu sangat malu ternyata Vanessa ini mengerjainya ditariknya wajah Vanessa dan membawa nya ke ketiak laki laki itu, Vanessa tertawa terbahak bahak atas kelakuan Kevin itu.

"Hahaha kak kevin hahaha geli haha gelii," Vanessa menjerit sambil tertawa saat Kevin menggelitiki perutnya.

Kevin tertawa sampai sudut mata nya berair, Baru pertama kalinya Kevin merasakan sebahagia ini, apalagi saat tau senyum manis Vanessa hadir karena dirinya.

Rasanya Kevin ingin memberhentikan waktu agar dirinya bisa menatap wajah gadisnya dengan puas oh bahkan Kevin tidak akan pernah merasa puas karena baginya wajah gadis itu adalah candunya

Salah satu objek oh atau satu satunya objek yang tidak pernah membuatnya merasa bosan sedikitpun.

Objek yang merupakan definisi dari cinta yang sesungguhnya.

Sebuah perasaan cinta yang sempurna karena bisa dipegang dan dirasakan dan selalu ada dalam genggaman.

"Kamu sendiri kenapa gak dikelas? Bolos ya?!" Tanya Kevin sambil mengelus kepala Vanessa yang berada di paha nya.