Prolog

26.2K 2K 167
                                    

Anyongg

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Anyongg...

Selamat datang di cerita yang ada dan tiada. Dimana sang pembuat hanya up ketika ada respon yang bagus saja :)

aku harap kalian aktif ketika membaca; entah vote, comment atau follow.

Setidaknya kalian kasih 1 notif saja untuk Wattpad ku yang sepi :(

JANGAN MASUKIN KE READING LIST, JIKA KALIAN TIDAK MAU VOTE ATAU BERKOMENTAR !!!

Setelah penampilan mereka di music bank tadi, semua member langsung pulang ke dorm member sudah kelelahan karena hari ini jadwal mereka sangat padat pemotretan lah, interview blablablaa jadi mereka memutuskan langsung ke kamar untuk tidur agar bes...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah penampilan mereka di music bank tadi, semua member langsung pulang ke dorm member sudah kelelahan karena hari ini jadwal mereka sangat padat pemotretan lah, interview blablablaa jadi mereka memutuskan langsung ke kamar untuk tidur agar besok mereka sudah fit kembali, terkecuali dua member yang malah pergi ruang tv, sosok yang tinggi di antara mereka langsung duduk di sofa, terus langsung menarik tangan si member yang bersama nya dari tadi agar duduk di pangkuannya sambil menghadap nya, karena yang di tarik sudah tidak memakai sepatu jadi dia bisa duduk dipangkuan dengan kedua kaki nya melilit sosok yang menariknya barusan terus langsung mengalungkan tangannya ke leher si tinggi agar tidak terjatuh.





"kenapa tadi malah menggoda ku pas di stage hmm.." tanya sosok tinggi berdimple itu -jaehyun, dia bertanya dengan gemas sambil sedikit mencubit kedua pipi si member dipangkuannya




"siapa yang menggoda?" jawab sosok di pangkuannya dengan polosnya seolah-olah tidak terganggu dengan cubitan jaehyun.






"kamu lah kenapa tadi malah memasukan tangan ke saku ku" tanya jaehyun lagi dengan memberi satu kecupan lembut di bibir si mungil "jika tadi kena saja sedikit ke si jay mungkin kita masih di suatu ruangan disana bukan disini" lanjut nya sambil menahan pinggang sosok dipangkuannya dengan seringaian mesumnya.






"tadi dingin sih di stage nya" jawab si mungil dengan mempoutkan bibir nya "kenapa tidak dilakukan di kamar saja johny juga tadi masuk ke kamar hyunie" goda nya genit sambil mengedipkan satu matanya "ihh nanti di kamar jangan disini" kesal si mungil melotot sambil menahan tangan nakal jaehyun yang mulai meremas pantatnya.





"hahhaa tidak usah melotot taeyong sayang" jawab jaehyun sambil mengecup mata bulat si mungil taeyong agar tidak melotot lagi "kamu sama sekali tidak menakutkan malah membuat aku semakin ingin menerkam mu" lanjutnya sambil mencium bibir taeyong dengan gigitan kecil karena terlalu gemas, taeyong langsung mendorong dada jaehyun dengan tangannya agar jaehyun berhenti menciumnya.





"jangan disini ayo ke kamar" ajak taeyong setelah ciuman nya terlepas terus kembali mengalungkan tanganya ke leher jaehyun.




"ya udah awas hyeong nya" jawab jaehyun karena si mungil masih duduk di pangkuannya.





"siro" singkat taeyong "kalo hyunie bisa mengangkat ku ke kamar seperti ini aku akan mengikuti kemauan hyunie seharian besok" lanjutnya "otee?" tanyanya lagi dengan memiringkan kepala, si mungil mungkin tidak tau bahwa pacar nya ini bucin stadium akhir, walaupun tidak ada imbalannya pun jika taeyongnya yang menyuruh pasti akan dilakukan, bahkan jika taeyong menyuruhnya untuk membawa ruby kesini dari rumahnya dengan jalan kaki pun akan dilakukan asal taeyongnya bahagia, apalagi ada imbalan yang menggiurkan seperti ini semangat 69 jaehyun jadi aktif kembali.






"hahaa benar ya jangan ingkar janji?" jawab jaehyun sambil mengecup hidung taeyong, jaehyun pun berusaha berdiri ahh lebih tepatnya pura-pura berusaha berdiri karena ini sangat mudah, hanya agar taeyong merasa senang karena bisa mengerjainya.






"fighting hyunie" seru taeyong dengan memberi kecupan ke bibir jaehyun.







"aigoo hyeong berat sih, awas aja kalo besok tidak menurut?" jawab jaehyun tanganya udah memegang pantat taeyong Agar tidak jatuh.










"neeee"seru taeyong dengan pekikan yang cukup keras







"kamjagiyaaa" kaget jaehyun, euhh rasa nya pengen nerkam disini aja, kenapa hyeong nya ini sangat imut sih"semangat sekali sihh" lanjutnya terus berdiri dengan taeyong di gendongan nya.








"yeee" seru taeyong karena jaehyun berhasil mengangkatnya"sekarang langsung ke kamar" lanjutnya lagi, tapi baru 3 langkah jaehyun langsung melapaskan pelukan taeyong dan taeyong otomatis berdiri dengan wajah bingungnya.








"kena-"belum sempat taeyong protes jaehyun sudah memotong omongannya.







"hyeong besok jadwal nya jam berapa?" tanya jaehyun dengan nada sedikit tinggi





"jam 7" jawab taeyong masih sedikit bingung"kena-" lagi lagi pertanyaan terpotong tapi bukan jaehyun, itu manager yang sedang jalan di belakang taeyong.





"ahh kalian masih disini, besok jadwal kalian di undur jadi jam 1 siang" kata manager "kasih tau yang lain agar menggunakan waktu istirahat kalian dengan benar" lanjutnya terus berbalik mau keluar lagi.






"nee hyeong-nim" jawab jaehyun karena taeyong masih blank akan kejadian tadi"selamat malam" lanjutnya, manager pun menoleh lagi mau membalas ucapan jaehyun

"sela-ehhh"kaget manager karena baru tau yang di depan jaehyun tuh taeyong, karena taeyong baru berbalik "kalian masih pura-pura kan?" tanya manager lagi karena melihat mereka hanya berdua saja.







"nee, kami hanya pura-pura. Aku hanya menanyakan sesuatu dulu ke taeyong-hyeong" jawab jaehyun dengan lancar tanpa memperhatikan raut wajah taeyong yang sedikit muram.







"ohh okee kalian tidurlah cepat" kata manager langsung pergi dari dorm.







"ayoo sayang kesini lagi" ajak jaehyun sambil meregangkan tangannya.









"siro" jawab singkat taeyong terus langsung lari ke kamar nya. Meninggalkan jaehyun dengan senyum yang perlahan luntur.

"ahh sial."gumam jaehyun merutuki kebodohan nya terus langsung lari mengejar taeyong nya.

TBC

TBC

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Only Act ( Jaeyong )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang