5

1.2K 122 4
                                    

kediaman keluarga liu.

amber dan krystal, baru saja sampai dihalaman rumah amber. amber segera turun dan mengambil tas yg berada digendongan krystal kemudian membantunya untuk turun  dari motor. setelah itu, amber dan krystal segera masuk kedalam rumah. krystal terlihat menghentikan langkahnya dan amber yg melihat itupun ikut menghentikan langkahnya.

"wae soojung? kajja kita masuk, udara malam ini semakin dingin tidak baik untuk kesehatanmu." ucap amber seraya menggenggam tangan kanan krystal dan sedikit menariknya. namun, krystal menahannya dan terlihat raut wajah krystal yg takut.

"aku takut oppa." ucap krystal menatap kearah amber.

"tenanglah soojung, apapun yg akan terjadi nanti didalam sana, kita akan tetap melewatinya bersama. percayalah padaku nde?" ucap amber meyakinkan seraya menggenggam kedua tangan krystal dan menatapnya lekat. krystal hanya tersenyum dan membalasnya dengan anggukan. entahlah, jika amber sudah berbicara seperti itu ia merasa tenang dan lebih santai ketimbang sebelumnya.

"kajja, kita masuk." ajak amber menggandeng tangan krystal untuk masuk kedalam rumahnya.

"mommy, dady aku pulang." ucap amber saat sudah berada diruang tengah bersama dengan krystal.

"oh, tumben kau berkunjung kemari krystal?" ucap mommy liu yg datang dari arah lantai dua.

"ah, n-nde ." ucap krystal sedikit gugup seraya tersenyum.

"mommy, dimana dady dan juga jeno? ada yg ingin aku bicarakan pada kalian semua." ucap amber dengan serius.

"sebentar, biar momy panggil dulu dady dan juga adik mu itu." ucap mommy liu dan diangguki oleh amber. tak lama kemudian dady liu dan juga jeno adik amber, datang dari arah ruang gym yg ada dirumah megah milik amber tersebut.

"ada apa amber? momy bilang ada yg ingin kau ucapkan pada kami. kau tidak ingin mengajak krystal untuk duduk?" ucap dady liu seraya duduk disofa ruang tengah. amber yg mendengar itu tersenyum dan kemudian mengajak krystal untuk ikut duduk disana.

saat ini, mereka semua tengah ada diruang tengah, krystal yg semakin takut. terlihat mencengkram tangan amber dengan kuat seraya tertunduk. amber yg merasakan itu, kemudian mengusap punggung tangan krystal lembut untuk menenangkannya.

"mommy, dady, aku ingin menikahi krystal." ucap amber to the poin menatap kearah momy dan dady nya yg duduk dihadapannya.

"hahaha~kau sedang bercanda hyung, kau masih SMA dan kau sudah ingin menikah??" ucap jeno seraya tertawa mendengar ucapan amber begitu juga dengan momy dan dady liu.

"anni~aku sedang serius, aku telah menghamili krystal dady, maafkan aku." ucap amber dengan serius dan menunggu jawaban dari reaksi dady nya itu. dady liu terlihat diam, begitu juga dengan momy liu yg duduk disamping nya.

"kau tidak sedang bercanda kan hyung?" tanya jeno penasaran.

"tidak, untuk pertama kalinya dalam hidupku. aku berkata jujur pada kalian. aku harus mempertanggung jawabkan perbuatanku, karna ini juga krystal diusir dari rumahnya." ucap amber kemudian tertunduk mengingat kejadian tadi saat dikediaman krystal.

"dady tidak suka dengan perbuatanmu terhadap krystal, dady kecewa padamu amber." ucap dady liu setelah cukup lama berdiam diri. amber yg mendengar itu kembali menatap kearah dady nya.

"mianhae, dady." ucap amber.

"tapi, dady juga bangga. karna kau mau bertanggung jawab atas perbuatan yg kau lakukan amber." ucap dady liu menatap kearah amber dan krystal secara bersamaan yg ada dihadapannya.

"jadi, kapan kau akan menikahi krystal?" ucap momy liu seraya tersenyum. amber dan krystal yg mendengar itu sontak terkejut dan saling menatap satu sama lain. pasalnya, reaksi dari dady dan momy amber yg sangat tenang, berbeda dengan appa dan eomma nya yg sangat kesal dengan berita kehamilan krystal.

marriage youngWhere stories live. Discover now