05

361 61 28
                                    

[MULMED DI ATAS ADALAH TOKOH]

Hai... Cerita gabut update!
Masukin reading list atau library kalian dong, mana tau ketagian ceritanya [Hm, apaan sih? 😒]

Jangan lupa tinggalkan jejak komentar dan klik bintang
GRATIS!

Selamat membaca 💕

🍁

Empat manusia berbeda nama itu tengah tertawa bersama. Ditemani keripik kentang milik Steffy dan beberapa minuman kaleng hasil menjarah kulkas Kyla, kecanggungan itu mencair sudah. Kyla dan Cherly yang sempat wanti-wanti Jefrey akan meledak menghajar Marvel, harus bernapas lega. Jefrey malah tertawa keras, membuat kedua gadis cantik itu cengo.

“Sumpah ya! Kok lo bisa kena hukum gitu? Ya gue tahu sih muka lo muka bandel, tapi… Hahahaha.” Jefrey tertawa lepas.

Kyla dan Cherly beradu pandang, heran. Ini Jefrey lagi gak sinting kan ya?

“Namanya juga anak SMA. Ya gue pengen bandel, tapi juga takut sama guru. Jadi ya gitu,” kata Marvel melanjutkan ceritanya.

“Sumpah lawak!” balas Jefrey kembali tertawa.

“Lo tumben gak mencak-mencak lihat Cherly deket sama cowok lain?” Kyla berceloteh.

Memang ya Kyla ini, sudah tahu situasi tenang, masih saja memancing obrolan mematikan. Kalau Jefrey jadi marah-marah, siapa yang rugi? Cherly lah!

“Tadinya gue mau marah, eh gue tahu kalau Marvel bukan tipenya Cherly,” jawab Jefrey santai. “Cherly mana mau sama cowok item kayak gini!” lanjut Jefrey lalu tertawa.

Marvel mengerjapkan matanya berkali-kali. Kok Jefrey kalau ngomong suka benar, ya?

“Kok lo jelek-jelekin gue sih?” tanya Marvel kesal.

“Ya karena lo pacarnya Kyla, makanya gue jelek-jelekin. Kyla juga sering jelek-jelekin gue di depan Cherly.” Jefrey menjawab tanpa rasa berdosa.

“Jadi lo bales dendam?” tanya Kyla tak percaya.

“Pikir aja sendiri!” balas Jefrey.

Hening menyelimuti mereka beberapa saat. Tidak ada yang bersuara selain teriakan histeris Steffy dari kamar Kyla. Sudah hal wajar saat Steffy seperti itu, alasan dia teriak ada 2 macam. Pertama saat melihat adegan kissing, kedua saat jalan cerita yang ia tonton tidak sesuai ekspektasinya.

“Cher, lo masih kontakan sama Radit?” tanya Marvel kelewat santai, tidak menyadari raut wajah ketiga manusia di sekitarnya.

“Siapa? Radit? Siapa dia?” tanya Jefrey tanpa menunggu lama.

Cherly dan Kyla merasakan jantungnya berpacu lebih cepat. Kayaknya kali ini beneran ada kemarahan Jefrey. Oh, atau Jefrey bakal ketawa kayak tadi?

“Mantan pacar Cherly, lah. Masa mantan pacar Steffy. Haha.” Marvel tertawa sendiri. Entah dia sedang melucu atau kelewat percaya dirinya bahwa itu lucu.

“Cher?” Kali ini Jefrey menatap Cherly datang.

“Mantan masa SMA, Jef. Beneran deh, gue udah gak kontakan sama dia.” Cherly membentuk V dari jarinya. Cherly jujur.

I.L.Y [HIATUS]Where stories live. Discover now