DRAKULA DAN DARAH NEWBIE*

6 1 0
                                    

*

_oleh : Rendy Saputra_

*Subscribe* >> http://bit.ly/gabungkrbn

**********

Ada dua stimulus yang menurut Saya berbahaya. Yaitu ingin mendapatkan hasil yang banyak, dalam waktu yang cepat dan tidak berat. Apalagi di kalangan GEN Y yang besar dalam persentuhan teknologi, kecepatan dan keringkasan merupakan dua hal yang dihasrati.

Gairah untuk mendapatkan hasil penjualan yang cepat, banyak dan tidak berat, sebenarnya tidak melanggar apa-apa. Selama proses yang dilakukan baik, transaksi terjadi dan pasar mengakui value produk, maka hal tersebut sah sah saja. Namun gairah ini terkadang mendorong pebisnis untul hanya berfokus tentang raihan uang, tanpa membangun empati lebih dalam terhadap pembeli.

Apa itu empati lebih dalam?

- Apakah produk ini pantas dijual?
- Jika kita berada pada posisi pembeli, apakah kita akan melakukan pembelian kembali?
- Apakah harga yang kita tetapkan pada produk ini sebanding dengan nilai manfaat yang terjadi pada produk?

*****

Di dunia digital seperti ini, hadirnya produk digital tidak dapat dihindarkan. Secara pemikiran lebih mendalam, produk digital memang cenderung lebih ringkas dan ramah lingkungan. Misalkan ebook vs buku fisik, lalu webinar, kehadiran fisik yang membutuhkan banyak energi, bisa digantikan dengan seminar elearning jarak jauh, anda bisa belajar darimana saja. Lalu content edukasi yang lain, bentuk digital memudahkan pemelajar.

Tak jarang, beberapa penjual content digital memanfaatkan mudahnya developing content digital ini untuk membuat produk seenaknya. Yang penting uang cepet datang, yang penting uang masuk, yang penting banyak, masa bodo deh, apakah pasar mau kecewa, marah, kesal, mereka cuek banget

Saya menyebutnya Drakula. Drakula yang menghisap darah newbie yang polos terhadap produk digital. Janganlah jadi drakula. Pasar akan merekam kekejaman Anda dan tak akan kembali lagi untuk membeli.

*****

Saya berbahagia bisa bersentuhan dengan Billionaire Store nya Mas Dewa Eka Prayoga dan Mas Mirza G. Indralaksana. Saat rapat dengan Mas Mirza dan Rizal, mereka berkali-kali menitik beratkan pada kualitas produk.

"Mas Rend, coba mas Rendy buat materi yang ultimate dulu, mas Rend buat naskah materinya, nanti tim kami riset, setelah riset, kita bangun skenario video seminarnya, nanti kita buat yang eksklusif, kita harus pastikan pembeli tidak kecewa."

Alhamdulillah, begitulah harusnya seorang penjual konten digital mempersiapkan produk.

Wahai Sahabat KRBN, jadilah pebisnis yang memberikan manfaat lewat produk. Jagalah keberlangsungan transaksi, dengan menjaga hati pembeli.

*KR Business Notes*
_Selasa, 23 April 2019_

**********

_Silakan forward tulisan ini ke linimasa Anda, atau sahabat terkasih Anda._

_Bagi yang ingin berlangganan tulisan bisnis Kang Rendy, silakan klik ---> http://bit.ly/gabungkrbn , terima kasih_

Dapatkan video terbatas materi Kang Rendy dengan topik *_"Sustain dalam Bisnis"_* GRATIS berdurasi 40 menit dengan klik bit.ly/SustainingBusiness

Dapatkan materi pembelajaran bisnis dari kang Rendy yang lebih lengkap dengan join di saudagaracademy.com berlangganan 99rb/bulan. Silahkan klik website nya untuk informasi lebih lanjut

Business NotesWo Geschichten leben. Entdecke jetzt