ಒಂಬತ್ತು ▪︎ Ombattu

3.8K 379 61
                                    

Halo!
Ada yang nungguin, ga ?
Vote 90 aku cepat updatenya hehe
Dan . . .
Udah ditulis part selanjutnya, biar kalian merasa tertantang
Makanya jangan pelit dongg hahaa

Selamat membacaa !


" APA ?! "

Brak !

Selang beberapa menit jennie histeris berteriak, gebrakan dari arah luar mengalihkan atensi jennie.

" Apa yang terjadi, jen ? " tanya sosok wanita berparas cantik masih menggunakan celemek di tubuhnya. Rambut yang diikat asal, membiarkan rambut-rambut nakal itu menyapa leher mulus miliknya. Ditambah lagi buliran keringat penambah kesan seksi.

Jennie menikmati pesona wanita di depannya. Memperhatikan dari atas sampai bawah. Tersenyum tipis melihat kemeja miliknya digunakan oleh wanita ini. Tampak besar di tubuhnya. Membiarkan paha mulusnya terekspos begitu jelas di mata jennie.
Jangan lupakan dengan merah bibir miliknya. Tampak tipis dan menggoda. Mimik wajahnya juga kelihatan sangat menggemaskan.

" cantik. "

Blush.

Pipi rose memerah. Ya, benar. Wanita yang sedari tadi diperhatikan jennie adalah Roseanne Park.
Raut khawatir atas teriakan jennie dari arah kamar membuatnya berlari tak karuan. Tiba disana ia malah mendapat pujian tidak terduga seperti ini.

Jennie salah tingkah, membungkam mulutnya lagi. Menggaruk tengkuk untuk menghilangkan rasa canggung.
" Oh, hai. " sapanya canggung. Melirik ke arah roh taehyung yang sedari tadi terkikik geli karena sikap jennie.

Rose ikutan canggung, membelai punggung tangannya berulang kali.
" Hai, jen. " sahutnya ikut membalas.

" Yasudah, kamu kembalilah ke dapur. " titahnya memberitahu.
" aku ingin mandi. " lanjutnya lagi.

Rose mengangguk paham, memutarkan tubuhnya untuk kembali ke dapur. Melangkahkan kaki jenjangnya secara perlahan.

" Kau baik-baik saja ? " sentuhan tangan dari jennie menghentikan langkah kaki rose.

Rose kembali memutarkan tubuhnya, memberi senyum manis.
" Aku baik-baik saja. " jawabnya seadanya. Rose bingung mendengar pertanyaan ini.

Jennie masih tak mau memberi senyum. Ia masih tetap memasang wajah datar. Melirik kecil ke arah perut rose.
" Baiklah. "

Rose kembali ke arah dapur dengan senyuman yang manis. Entah kenapa ia sangat menyukai sikap jennie yang seperti ini. Entah kenapa ia merasakan kehangatan saat ia bersama jennie.


Jennie dan rose sudah berada di ruang makan, cukup hening disana. Diam-diam jennie melirik ke arah belakang rose. Dimana ada roh taehyung menatap sendu ke arah rose.
" Menjaganya lebih ? Apa maksud dari ucapannya itu ? " gumamnya dalam hati. Memikirkan ucapan taehyung yang sangat membingungkan.

Flashback.
Rose sudah kembali ke arah dapur, meninggalkan jennie di dalam kamar. Mendadak tawa taehyung pecah mengisi keheningan kamar.

Jennie menoleh tak suka, memikirkan saudaranya itu.
" ck! Bagaimana mungkin dia bisa tertawa seperti ini ? " gumamnya menggeleng tak percaya. Melirik ke arah roh taehyung yang tampak tembus pandang.
" Kenapa ini bisa terjadi padaku ? " lagi dan lagi dia bergumam. Memijit keningnya yang terasa pusing.

STILL UNTITLEDWhere stories live. Discover now