Lemon

715 167 64
                                    

"Jadi gini bapak sudah mendatangkan polisi, kalian akan dipanggil satu per satu ke dalam ruangan dan diberi beberapa pertanyaan oleh polisi tersebut, kalian mengerti?"

"Mengerti pak." koor mereka.

.
.
.

Semua anak sudah dipanggil kecuali hitomi, sesudah Nako keluar Hitomi pun dipanggil.

Kriett

"Ah kamu Hitomi ya, duduk dulu" kata polisi dengan name tag 'Choi Siwon'

"Em iya pak."

"Jadi saat kematian Eunbi apa benar kamu berada di sekolah?" Tanya pak Siwon.

"Iya pak."

"Apa yang kamu lakukan saat itu?"

"Saya baru saja selesai ekskul dance pak."

"Apa yang kamu teman dekat Kwon Eunbi? Dan apa yang kamu ketahui tentang Kwon Eunbi?" Tanya polisi itu lagi.

"Saya tidak dekat dengan Eunbi, tapi saya tau karena dia terkenal di sekolah ini. Eunbi orangnya sangat ramah dan juga baik dia punya sikap yang humble dan memiliki banyak teman." jawab Hitomi santai.

"Wah kamu mengatakan dengan sangat jujur ya." kagum polisi itu

"Maksud bapak?" Heran hitomi

"Ada beberapa teman kamu yang menjawab dengan gugup." jawab pak Siwon

"Ah baiklah Hitomi kamu boleh keluar." kata pak Siwon lagi.

"Baik pak, terimakasih pak." Hitomi keluar dari ruangan dengan raut wajah bingung 

.
.
.
.
.
.

"Tomi kok bengong si?" Tanya Yujin

"Tau nih, nanti kesambet loh." sambung Yena.

"Amit amit deh Yen, jadi gini tadi pak siwon Ngomong ke gue 'wah kamu menjawabnya dengan sangat jujur ya'  'ada beberapa teman kamu yang menjawab dengan gugup' kan gua jadi bingung."

"Pak siwon juga Ngomong gitu ke gua." sambar Yena.

"Seriusan? gua juga!"-Yujin

Sedari tadi seseorang secara diam diam mendengarkan percakapan mereka bertiga. "Ck, bisa banget boong nya."

.
.
.

"Wonyyyyyyy!" panggil Hyewon.

"Kenapa won?"

"Gua mau ngomong sama lu sama Chaewon juga tapi disini ga aman, pindah yok." ajak hyewon

"Ah ayok, tapi Chaew dimana?" Tanya Wonyoung.

"Udah duluan tuh anak."

Diruangan 3won

"Mau ngomong apa hye?" Tanya w
Wonyoung.

"gua curiga sama Sakura."

Wonyoung yang bingung bertanya, "Alesannya?"

"Pertama angka 1 dibadan eunbi, kita semua tau kan kalau lahir bulan maret, terus juga katanya dia suka angka 1 kan?" Jelas Hyewon.

Chaewon yang sedari tadi diam pun menyahut, "Kalau cuman begitu kurang bukti Hye."

Hyewon tersenyum lebar dan menjawab, "iya gua tau makanya gua mau Ngumpulin lebih banyak bukti lagi."

"Oke jangan lupa ajak kita juga." balas Chaewon

"Pasti."

Sementara itu di sisi lain

"Lu curiga sama seseorang di antara kita bersebelas ga?" Tanya Yena tiba tiba.

"Gua sih belum, kalau lu ?" Balas Yujin.

"Gua curiga sama 3 won deh" jawab Yena.

Yujin yang kaget langsung Ngomong,
"Maksud lu Hyewon, Chaewon, Wonyoung ? Kok bisa ? Padahal kan mereka yang berusaha nyelidikin."

Hitomi sama kagetnya dengan Yujin,
"Iya Yen, udah gitu kan mereka baik baik masa sih ngelakuin itu."

"Ya gimana ya, biasanya kan di film film orang orang baik kadang kadang cuman pura pura doang hehe." kata Yena sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Goblok."

"Eh Yujin, tadi Minju gimana ? Udah tenang?" Tanya Hitomi penasaran.

"Lumayan lah, udah agak tenang dikit."

"Ah syukurlah."

"Gua kalau jadi Minju mungkin juga bakal kayak gitu, lu bayangin aja lu kehilangan temen yang paling Deket sama lu" jelas Yena yang bibirnya udah maju makin maju.

"Setuju."



TBC




Jangan lupa votement nya ^^
Stay save all.

C'est la vie | IZ*ONE ✓Where stories live. Discover now