Kuceritakan pada Iqbal Muhammad

Percakapan sampai ke hati

Aku, sebagai wanita yang sok kuat padahal aslinya kaya tahu : letoy, :( meneruskan percakapan kami yang memang seru banget sumpah ! haha !

Aku terbiasa menghentikan percakapan pada tengah malam, yang kami bahas adalah segala hal asal nyambung. Jujur saja, dia memang hebat membalas cakap-cakap yang tidak nyata, tapi terbawa rasa :(

Kata-katanya sopan, bila merayu tidak terburu-buru, jarang menyingkat ejaan, apa lagi ya ?
Yang tidak aku lupa adalah dia selalu memakai emoji hampir di setiap pesannya. Kau tau ? Emoji di messenger itu lebih hidup daripada di WA, membuat percakapan kami Makin seru. Hehe. Aku juga ingat betul, kala itu aku belum passing messenger, Hanya fb lite, dan dia  merubah warna latar percakapan kami Dan mengirim gift ungkapkan sayang, katanya Aku harus pindah ke messenger. Wkwk.

Setiap menghentikan percakapan, ia selalu mengakhirinya dengan ucapan ucapan yang mampu menggoyahkan keimanan seorang gadis lugu seperti aku bal. Entah itu nasihat atau rayuan seperti dilan. hahahahahahahaha

beneran !

bagaimana bila kubilang, sepanjang kedekatanku dengan beberapa lelaki, dia yang paling nyambung chat an denganku. Rasanya dialah yang paliing sering membuat aku tertawa guling-guling ketika dia membalas dengan nada komedi romantis. hehe, iya, dia Bal.

Dia juga sempat mengajak aku pergi bertamasya ria bersama pegawainya ke beberapa tempat, tapi ibuku tidak mengizinkan, seperti biasa.

Dia  sering bercerita tentang keluarganya, bertanya tentang keluargaku, dan mengenang cerita ketika kami SD yang amat sangat sedikit karena -sudah kubilang aku tidak dekat dengannya.

Dia begitu pendiam. Ah tidak, kami memang pendiam . bedanya, dia sering dikelilingi teman-temannya karena datang dari keluarga berada, sementara aku pendiam, penyendiri, dan pengikut arus yang menyebalkan :(

Oh iya, kamu penasaran tentang rupanya tidak bal ?