08 - Sedikit Pembelaan

406K 46.7K 10.3K
                                    

Follow instagram :@virda

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Follow instagram :
@virda.aputri @alvero.atmj @chrisa.vir

Follow wattpad aku karena beberapa bakal aku private 🫰🏻

Dalam waktu dekat aku bakal adakan give away novel Silhouette. Jadi pantengin terus ig aku ya. Soalnya info aku taruh di sana. Terima kasih ❤︎

❤︎❤︎❤︎

"Lepasin aku." Lirih Chrisa.

"Sampai kapanpun, lo nggak bakal bisa lepas dari gue Chrisa. Gue nggak akan pernah lepasin lo." Tekan Alvero.

"Salah aku apa?"

Alvero tersenyum sinis mendengar pertanyaan Chrisa, ia bertanya-tanya apa salah Chrisa pada dirinya sendiri. Tapi Chrisa tak ada salah. Alvero hanya tertarik pada Chrisa dari awal karena gadis itu menarik. Mainannya satu ini adalah mainan kesayangan, tidak ada yang bisa mengganggu keasikan Alvero akan hal itu.

"Aku nggak mau nurut sama kamu lagi Al, aku nggak mau kamu marahin lagi, kamu bentakin lagi, kamu kasarin, dan kamu atur-atur."

"Gue bakal habisin Alex karena udah buat lo berani ke gue kayak gini." Ancam Alvero.

"Alex nggak salah apa-apa, Akhh.." Chrisa meringis saat Alvero semakin meremas pergelangan tangannya. "Sakit.." lirih Chrisa.

"Lo gak ada hak belain Alex."

"Kenapa kamu jahat banget sama aku Al? Selama kuliah, aku gak pernah jalanin hidup aku dengan tenang. Kamu selalu buat aku ketakutan setiap waktu. Kamu selalu marah padahal aku nggak pernah bikin kesalahan besar. Kamu selalu nyakitin aku."

"Selama lo nurut, gaakan ada korban Chrisa. Tugas lo nurut sama gue! Gaada alasan kenapa gue milih lo jadi mainan gue. Karena gue cuma pengen lo jadi mainan gue. Udah itu aja."

"Aku manusia, bukan barang yang patut dijadiin mainan."

"Sayangnya mainan gue manusia. Gimana dong?"

Chrisa kembali menangis. Alvero sudah persis seperti psikopat yang mengincar nyawanya. Chrisa tak bisa lari kemana-mana. Percuma ada Alex yang membelanya. Pria itu tidak bisa membebaskannya dari Alvero.

"Berhenti nangis, katanya mau lawan gue?"

"Kamu jahat, Al."

"Udah tahu kan gue jahat? Masih mau lawan gue?"

Chrisa menggeleng lemah, lagi-lagi ia kalah. Alvero puas dengan tindakan yang diambil Chrisa. Itu tandanya ia menang dari Alex. Tidak menyangka Chrisa menyerah dengan mudah.

Silhouette [End] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang