INSECURE

Part1 : Insecure ( i'm not the main character)

Hei.....semua kita terlahir sama kan,

Terlahir sederajat, terlahir serupa dan segambar sama pencipta kita.

Harus-nya sesimpel itu aja kita menjalani "cerita" hidup yang sudah Tuhan ciptakan untuk kita masing- masing.

Sisanya kita tinggal menjalani dengan usaha, konsistensi, rasa syukur dan tentunya terpenting senyum bahagia.

Kupikir semudah menulis ini untuk menjalani itu.

Kupikir...

Ternyata tidak, proses itu menuntut lebih.

Di cerita hidup ini ada banyak tokoh, ada banyak klimaks , ada plot twist, ada banyak rasa, ada banyak kejutan, ada banyak perbandingan, ada banyak....

semuanya tidak bisa aku sebutkan satu- satu, it's just too much!

Dan satu mindset sebagai klimaks dari ini semua,

i am insecure..

Harusnya di cerita ini kan aku pemain utamanya, ini cerita hidupku!

Harusnya,

Tapi kenapa, seolah- olah aku kehilangan gelar itu?

Aku melihat segala sesuatu justru terbalik..

I am not the main character here!

Mereka punya ini , kok aku gak punya yah?

Kenapa aku harus terlahir begini sih?

"Kok kamu begini sih?"

"Kamu itu kan cewek jaga penampilan dong"

"Saran aja sih, kamu harusnya lebih bersyukur"

Dan bla bla bla bla....

It makes mental breakdown, deeply.

Lalu sebagai kodratnya manusia, aku mulai mencoba bangkit

Mulai menanam rasa optimis di hati dengan prinsip

IF THEY CAN!THEN SO AM I!!

Mulai menata diri, mulai belajar lagi, mencoba menumbuhkan softskill, hardskill

Dan semuanya diiringi doa, diiringi rasa syukur pula

Dengan harapan all back to normal.

I think i already do my best , i already plan it well

Tapi kenapa rasanya selalu kurang?

Kenapa? Kenapa? Kenapa? Kenapa?

Down lagi, jatuh lagi, merangkak lagi untuk kembali ke posisi semula

Rasa itu masih ada, masih menghantui

Bolak- balik depan kaca, memandangi diri sendiri disana

Berbicara dengan seseorang yang ada di sana, berharap dia memberi jawaban akan ini semua.

Hei...aku yang salah? Atau bagaimana?

Answer me please?