Story About Fakboi

⏩halu

Song |Feby putri NC- Halu|

Lagu untuk part ini, gak tau kenapa lagu ini cocok aja untuk mewakili suara hati seseorang.

"Itu kan betina yang tadi cucunya mbok Jum?" tunjuknya pada seorang gadis yang tengah mengisi acara di kafe ini.

Tepat ketika mata mereka bertemu gadis yang kini tengah duduk sambil memetik senar gitarnya itu terlihat tersenyum ke arah Bayu hingga detik berikutnya dia mengucap sebuah kata yang terdengar begitu indah di telinga.

Senyumanmu yang indah bagaikan candu
Ingin trus kulihat walau

Hingga detik berikutnya Bayu tersadar dari lamunanya, dia adalah tetangga kelas yang di temuinya tadi pagi. Entah siapa namanya, namun dia di kenal dengan nama panggung Hazel sejak dulu. Setiap kali dia perform pasti selalu mengenakan topeng, namun mengapa malam ini dia menunjukan identitas diri nya?

Ku berandai
Kau disini
Mengobati rindu ruai
Dalam sunyi
Kusendiri meratapi
Perasaan yang tak jua didengar

Tak kan apa
Bila rasa ini tumbuh sendirinya
Tak berdaya
Diri bila diantara
Walau itu hanya bayang-bayangmu

Entah hanya perasaan nya saja atau bagaimana, namun Bayu merasa manik mata gadis itu tak teralihkan padanya. Dengan senyuman yang masih setia mengembang di bibirnya gadis itu seperti menyanyi dan meluapkan isi hatinya. Bahkan tatapan mata itu berasa tak asing bagi Bayu, seperti ada sesuatu yang tersembunyi di balik tatapan matanya.

Senyumanmu yang indah bagaikan candu
Ingin trus kulihat walau dari jauh
Sekarang aku pun sadari semua hanya mimpiku
Yang berkhayal akan bisa bersamamu
Hu hu hu hu

Namun detik berikutnya pula, senyuman itu mulai pudar dan terganti dengan mata yang terlihat berkaca-kaca.

Dihampiri seribu ragu
Hanya membisu (hu)
Dihampiri seribu ragu
Hanya membisu (hu)

Ku berkhayal

Prok prok prok

Tepuk tangan penonton seolah menjadi pertanda bahwa penampilannya telah selesai. Namun Bayu tak dapat lagi melihat gadis itu karna kini di hadapan Bayu tengah banyak gadis-gadis remaja yang tengah meminta foto denganya.

"Gini nih nasib nya orang ganteng, kemana-mana selalu jadi inceran ciwi-ciwi!" Ucap Bayu kesal. Pasalnya niat untuk bersenang-senang malam ini jadi berantakan karna harus bertemu dengan fans-fans nya.

Walaupun Bayu kesal, namun sudah menjadi resiko bagi seorang publik figur untuk menjadi sorotan media atau bahkan para fans nya.

"Dah lah, mending kita pulang dari pada disini trus ketahuan sama mereka lagi." Ajak Anjar.

"Bener juga, badan gue juga udah pegel semua." Sambung Kevin. Bayu pun merasakan hal yang sama seperti kedua sahabatnya, para fans mereka benar-benar bar-bar.

"Yaudah kalian pulang duluan gih, gue masih ada urusan sebentar!" Ucap Bayu.

"Oke, lo hati-hati ya Bay." Ucap Kevin lalu menepuk bahu Bayu sebelum pergi. "Yoi sans aja." Jawabnya.