Part 4

1K 235 30
                                    

Tak perlu mengeluh dengan semua ini, kamu hanya perlu lebih kuat menghadapinya

♥♥♥♥♥♥

Setelah makan di kantin tadi, Nindy berjalan menyusiri koridor.
Dia berniat berkeliling karna masih sangat pagi untuk ke kelas...

Saat berjalan Nindy melihat Azka sedang berjalan dengan seorang gadis sambil sesekali tertawa riang.

Nindy yang melihat itu merasa tak terima, kemudan Nindy menghampiri Azka dan gadis itu, "Azka, dia siapa ?" tanya Nindy saat sudah berada di hadapan azka dan cewek tersebut

"Apa urusannya sama lo ?" tanya Azka datar.

Ok Azka kembali datar saat bicara kepada Nindy, ada perasaan kecewa tetapi apa boleh buat ? disini hanya Nindy yang berjuang, bukan ? cemburupun rasanya tak berhak

"Aku suka sama kamu Azka, kamu gak boleh pergi sama dia" marah Nindy sambil berkecak pinggang

"Eh cewek gak tau diri, emang lo siapanya Azka hah ? ngejar-ngejar Azka tanpa malu lagi, dasar bitch" balas cewek disamping Azka dengan sadis.

Skak mat !!

Nindy diam karna Nindy memang bukan siapa-siapa bagi Azka.

"Mending lo minggir, gue muak liat muka lo yang gak tau diri itu, ayo sayang, kita pergi, jangan lama-lama sama jalang kayak dia"ucap gadis tersebut yang bernama tag Sarah Aldrich di seragam sebelah kanan yang sempat Nindy baca

kemudian sarah pergi menggenggam tangan Azka.

Tapi...
tunggu.. !!

Apa kata dia ? jalang ? bitch ? apa dia tidak punya kaca ?...
yang pantas di sebut jalang sebenarnya dia !!
liat saja make up yang tebal, seragam yang kurang bahan, rambut yang bewarna -warni seperti anak ayam seharga sepuluh ribu tiga.

Dan dia mengatakan Nindy jalang ?

"Ck... perlu kaca mata dia keknya, gue jalang ? terus dia apa coba ? cabe ? apa jablay" gerutu Nindy

*********

XII ipa 2

Jam telah menunjukan pukul 06.40
suasana kelas sudah tidak sesepi tadi karna sepuluh menit lagi bell masuk akan berbunyi.
Nindy baru saja masuk kekelas dengan tampang lesu.

"Woyyy Nindy, napa tuh muka ? gak punya duit lo ?" tanya Najwa meledek

"Gue sakit"lirih Nindy dengan memandang Najwa sayu

"Lo sakit apa ?" tanya Luna panik

"Ini, rasanya sakitt...." kata Nindy sambil memegang dada sebelah kirinya

"APA ? LO SAKIT JANTUNG ?" terik Najwa

"SERIUSAN LO DY ? AYO DY KITA KERUMAH SAKIT" sahut Luna ikut teriak.

Ok, Nindy malu sekarang. Karna ulah kedua teman lucnatnya ini, mereka sudah menjadi pusat perhatian teman sekelasnya.

Mau ditaruh mana muka Nindy ?...

"Bukan gitu, maksut gue hati gue sakit" jawab Nindy dengan nada kesal

"APA ? LO LIVER ?" teriak histeris Luna

"IHH... BUKAN GITU, GUE SAKIT HATI GARA-GARA KETEMU AZKA LAGI JALAN SAMA CEWEK NAMANYA SARAH" teriak Nindy murka

dan....
Lihat !! penghuni kelas melihat mereka dengan tatapan berbeda-beda.
Ada yang berbisik-bisik, ada yang tertawa dan bahkan ada yang di buat bungkam dengan ungkapan Nindy

"Tunggu-tunggu, jadi lo gak kena penyakit jantung atau liver ?" tanya Najwa yang di balas gelengan oleh Nindy

"Sarah siapa ?" kepo Luna kepada Nindy

"Tauk, gak paham gue"

"Tunggu-tunggu, yang dandanannya menor itu bukan ?" tebak Najwa

"Iya-iya bener bangat"jawab Nindy antusias

"Mereka deket banget ya ?"tanya Nindy lagi

"Setau gue sarah itu.."







*******

huwwww gatung dulu gapapa ya...

.
.
.
.
.
.
.
..
.


ANINDYA [ TELAH TERBIT  ]Where stories live. Discover now