RANK AND LOVE

Part 11

Airin mendiamkan pesan kakaknya itu kurang lebih 15 menit. Jemari Airin pun akhirnya membalas pesan sang kakak.

Airin
Iya kak

Tak butuh waktu lama, Airin langsung mendapat balasan dari sang Kakak.

Kak Raka🐼
Kamu beneran gak ikut rin?😢

Airin
Hehe iya kak

Airin berusaha untuk tidak menunjukkan kesedihannya pada Raka, ia yakin jika Raka tau alasan sebenarnya ia pasti tidak akan tinggal diam.

Kak Raka🐼
Kata Mama kamu reunian sama temen smp? Bener?

Airin bingung, lantas ia pun sadar bahwa ini pasti alibi sang Mama agar kakaknya tidak banyak bertanya.

Airin
Iya nih kak, sorry banget tahun ini liburan kita galengkap :(

Kak Raka🐼
Kenapa nggak pas kita pulang aja reuniannya?

Airin
Gabisa kak. Temen Airin udah sepakat besok☺

Kak Raka🐼
Yauda kalo gitu. Kamu baik-baik ya dirumah. Nanti kakak bawain oleh-oleh😙

Airin
Iyaa.. Airin tunggu kak😍
Kakak juga hati-hati yaa
Take care kakakku yang ganteng tapi masi gantengan lee min ho💛

Kak Raka🐼
Awas ya kamu! Nanti gajadi nih oleh olehnya

Airin
Iya deh Kak Raka ganteng😍

Kak Raka🐼
Yaudah ini Kakak, Mama sama Papa udah dipesawat. Good bye adikku💛

Airin
Bye kak.. nanti waktu sampe kabarin ya

Kak Raka🐼
Iya rin..

Airin tersenyum, setidaknya masih ada Kak Raka yang tetap peduli pada Airin.

Airin beralih ke roomchatnya dengan Angga. Semenjak kejadian di mall, dia tidak mau menghubungi kakak kelasnya lagi. Airin akan menghentikan aksi mengisengi sang most wanted Cendrawasih. Airin kira sosok Angga adalah sosok yang dingin tapi baik, tapi kenyataannya Angga itu sok cool dan galak bahkan tidak mau mengalah dengan perempuan.

Airin ingin melihat foto profil Angga di aplikasi Whatsapp itu.

Sial..
Airin menekan tombol videocall.

Buru-buru Airin membatalkannya dan langsung mematikan datanya. Airin malu sampai ubun-ubun. Mau ditaruh dimana muka Airin.

🌚🌚🌚
Pagi ini Angga sedang latihan basket bersama Bagas di lapangan pribadinya. Ya, karena Angga adalah anak dari kalangan orang kaya, semua fasilitas dirumah Angga lengkap, mulai dari lapangan basket, kolam renang, sampai rooftop pun ada. Tak heran jika rumah Angga sering menjadi tongkrongannya bersama para sahabat.

Drrtt drtt

Ponsel Angga berbunyi yang menandakan panggilan masuk. Baru saja Angga meraih ponselnya namun nada panggilan itu sudah berhenti. Angga pun mengecek ponselnya dan melihat siapa yang menekan videocall dengannya. Disana terpampang sebuah nomor yang membuat Angga mengerutkan dahinya.

● panggilan video tidak terjawab
   +628125672...5

"Cewe itu lagi? Gaada kerjaan lain apa ini anak" gumam Angga

Angga pun mengetikkan sesuatu untuk cewek iseng itu.

Angga
Lo sp si
Gggu aj

Namun pesan Angga tak kunjung dibalas, pesan itu hanya centang satu.

Angga tak peduli, ia kemudian melanjutkan aktivitasnya.

"Siapa bro?" Tanya Bagas - sahabat Angga

"Ngga tau, salah sambung kali" jawab Angga bohong, padahal dia tau itu adalah cewe aneh yang pernah berbalas pesan dengannya kemarin.

"Kali aja fans lo ga" ucap Bagas sambil terkekeh

"Bisa jadi sih" sahut Angga

Bagas Ardhito Pradipta, anak semata wayang dari keluarga terpandang Dino Pradipta dan Sania Wilona Pradipta. Bagas adalah sahabat Angga sejak SD. Bagas sudah tahu menahu dengan sikap Angga yang dingin itu. Keduanya memiliki sikap yang bertolak belakang. Bagas memiliki sifat yang humoris dan pecicilan. Namun keduanya memang komplit untuk paket sahabat. Dan satu persamaan diantara mereka, yaitu JOMBLO.

🌚🌚🌚
Siang berganti malam, Airin sudah menyelesaikan makan malamnya sejak tadi. Namun perutnya masih ingin memakan cemilan. Airin bergegas ke dapur untuk mencari cemilan.

Kulkasnya kosong, hanya ada sayur dan beberapa kotak susu.

"Kayaknya mesti ke supermarket deh" monolog Airin

Airin menuju kamarnya untuk mengambil hoodie. Ia pun langsung pergi ke supermarket dengan berjalan kaki. Jaraknya tidak jauh, hanya selang lima rumah dengan rumahnya.

Brukk

"Aww" pekik Airin yang terjatuh karema ditabrak oleh seseorang

________________________
To be continue