IV

8 1 0
                                    

Hai.

Terkadang, aku lupa dengan warna suaramu.
Tapi, aromamu masih tercium jelas.
Gelak tawamu terekam jelas.

Terkadang, aku lupa rasa menyentuhmu.
Tapi, lambaianmu terpampang jelas.
Pandanganmu tertanam jelas.

Terkadang, aku lupa rasanya memilikimu.
Tapi, darahmu mengalir deras.
Ikatan batin tak pernah bias.

Al Fatihah.

#suratuntukBapakWhere stories live. Discover now