Sakit Kepala

3.2K 308 15
                                    

Apa sih yang Taehyung lihat ketika baru membuka mata di pagi ini?

Dada bidang telanjang milik Jeongguk, kekasihnya.

Jeongguk itu memiliki kebiasaan tidak memakai baju bagian atas saat tidur. Gerah, katanya. Makanya wajah Taehyung selalu memerah saat akan tidur atau baru saja terbangun.

Lalu pandangan Taehyung naik ke atas, di mana leher macho kekasihnya yang berwarna seputih susu itu terpampang. Mulus dan tak memiliki cela. Taehyung menjulurkan jarinya untuk mengecek nadi di sana. Berdenyut-denyut, berarti Jeongguk masih hidup.

Jangan salah sangka, kadang Taehyung sebal sekali dengan Jeongguk yang tidur seperti orang mati. Sulit sekali untuk dibangunkan. Untung Jeongguk itu rajin bangun pagi.

Kalau sekarang entah memang kelelahan atau Taehyung yang bangunnya kepagian.

Setelahnya Taehyung terus memandangi pahatan wajah tampan milik kekasihnya itu. Pipi yang sedikit gemuk, bulu mata yang panjang, alis tebal, hidung bangir tanpa komedo, lalu bibirnya. Bibir lembab dan halus yang menjadi kesukaannya.

Taehyung seketika menutup matanya begitu bibir itu terbuka dan mengeluarkan erangan. Saat mengintip, terlihat Jeongguk sedikit-demi sedikit membuka matanya. Tapi Taehyung terus berpura-pura tertidur. Ingin memperhatikan Jeongguk secara diam-diam.

"Selamat pagi, sayang."

Taehyung berusaha untuk tidak tersenyum begitu bibir milik Jeongguk mengecup bibirnya. Taehyung bisa merasakan setelahnya pria itu mengusap surainya lembut dan memperhatikannya tanpa bergerak selama lima menit.

Lalu Kasur itu berderit begitu Jeongguk bangkit. Taehyung mengintip dengan celah mata yang sedikit terbuka, Jeongguk sedang membuka jendela kamar mereka. Mematikan AC, lalu berdiam diri di depan lemari. Tampaknya pria itu sedang memikirkan pakaian apa yang akan ia pakai hari ini.

Ternyata Taehyung salah. Jeongguk tidak memilihkan pakaian untuk pria itu sendiri, melainkan untuk Taehyung. Karena Taehyung selalu memakai pakaian yang digantung di kenop pintu lemari yang ternyata memang sama Jeongguk disiapkan di sana.

Mata Taehyung terbuka sempurna begitu Jeongguk sudah sepenuhnya berada di kamar mandi. "Ah, ternyata seperti ini aktiviasnya tiap pagi," gumamnya.

Sedikitnya, Taehyung merasa bersalah. Dulu sewaktu mereka belum pacaran... Taehyung sadar dia sudah kejam dengan Jeongguk. Mengatainya gay—dan juga memandangnya rendah. Taehyung bahkan tak pernah sedikitpun berpikir kalau sosok pria pendiam, culun namun pintar itu akan menjadi kekasihnya.

Bahkan menjadi pria yang paling dicintainya saat ini.

Taehyung reflek menutup matanya begitu pintu kamar mandi terbuka. Mengatur napas sebisa mungkin agar terlihat seperti masih tertidur. Taehyung bisa merasakan kalau Jeongguk mendekat ke arahnya—terbukti karena wangi segar dari shampoo itu tercium oleh hidungnya.

"Hyungie~ bangun."

Taehyung bergeming.

Sedangkan Jeongguk sendiri terlihat menikmati pemandangan Taehyung yang sedang tertidur. Bulu matanya yang panjang, hidung mancungnya, bahkan bibir plum yang tertutup rapat itu ia perhatikan.

"Gemas sekali sih~"

Taehyung berusaha menahan senyumnya begitu jari Jeongguk menjawil hidungnya berulang kali.

"Hyungie~ bangun, sayang."

"Tae-taehyung."

"Hyungie~"

"Nggh— Ggukkie~"

Taehyung sengaja berlagak seperti baru bangun tidur walau kenyataannya dia sudah bangun dari tadi.

BUCIN |KVWhere stories live. Discover now