40b (Date ?)

4.6K 530 23
                                    

"Hyuck... Donghyuck ? Juniarka !"

"E-eh ?! Kak Mark ! Kagetin aku aja ih !" Haechan cemberut sembari memukul punggung Mark.

"Lagian sih, kamu malah tidur. Enak banget, ya punggung kakak sampe tidur kamu lelap gitu ?" Goda Mark.

Pipi Haechan memerah. Ia sangat malu sekarang.

"Hyuck, ayo turun. Mau sampe kapan di sini ?"

"Eh, iya." Haechan pun turun dari motor itu, diikuti juga oleh Mark.

"Jadi mau ngapain dulu ?" Tanya Mark.

Haechan menjawab, "Makan ?"

Mark tertawa, melihat wajah Haechan yang sangat lucu. Ia pun mengusak surai halus milik Haechan yang sudah panjang itu. "Okee, kalo gitu kita jajan-jajan dulu. Terserah kamu mau apa, kakak bayarin semua."

Haechan memekik girang, ia juga melompat-lompat kecil. Membuat orang yang ada disekitarnya ikut gemas akibat tingkah Haechan. Apa lagi, saat ini ia memakai sweater oversize yang membuat tubuhnya tenggelam.

 Apa lagi, saat ini ia memakai sweater oversize yang membuat tubuhnya tenggelam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kamu lucu banget sih. Udah, yuk kita langsung jajan aja." Ajak Mark.

Mereka pun jalan berdua, mencari-cari jajanan kaki lima yang menurutnya enak dan pastinya murah agar mereka bisa membeli banyak. Bahkan, sekarang mereka sudah membeli lima bungkus makanan plus minuman botol. Sekarang, mereka tinggal mencari tempat untuk duduk dan makan-makanan yang mereka beli.

Mereka pun sampai di taman. Ternyata masih banyak kursi yang kosong di sana. Mereka pun langsung duduk dan membuka makanan mereka.

Jika dilihat-lihat, taman tersebut ramai akan pengunjung dan pastinya pengunjung tersebut merupakan pasangan kekasih atau pasangan yang telah menikah, bahkan mereka membawa anak-anaknya untuk bermain.
Haechan yang melihat itu tersenyum. Ia berpikir sepertinya menyenangkan apa bila mempunyai seorang kekasih.

Mark yang asyik makan makannya mengalihkan pandangannya pada Haechan yang tengah melamun sembari melihat orang-orang di sekitarnya. Sepertinya Mark mengerti, mengapa Haechan seperti itu.

"Hyuck." Panggil Mark.

"Ah ? Apa ? Kenapa, kak ?"

"Kamu kok malah melamun ?" Haechan yang ditanya hanya menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal.

"M-maaf, kak. Tadi... Aku pikir enak aja gitu, punya pacar hehehe. Tapi, siapa coba yang mau sama aku." Balasnya.

Mark tersentak dengan jawaban Haechan.

"Gak ada yang mau sama kamu ?"

"Iya, kan aku jelek. Aku juga gemuk banget, liat nih perut aku, pipi aku. Kakak juga liat, kan ? Aku makannya banyak. Pastinya gak ada yang suka sama ak—"

"Kamu lupa sama aku ?"

"Hah ?"

TBC

Kobe.

Garing kriyuk kress

Jan lupa isi sikrito... Linknya ada di bio

Chatting | MARKHYUCK ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang