12

500 102 9
                                    

Taehyung terus mengoceh tanpa henti dengan mulut penuh kimbab buatan ibu Dahyun. Dahyun sendiri tidak menanggapinya, ia memilih memasangkan headset di telinganya lalu menatap jendela kaca bus. Lagu-lagu yang diputarnya melarutkan Dahyun pada ingatan lainnya. Usilnya Taehyung, ia malah mengambil satu headset di telinga Dahyun lalu menempelkannya di telinganya. 

"Oh lagu apa ini?" tanya Taehyung dengan wajah polosnya. 

"Jika tidak suka, kembalikan headsetku!" timpal Dahyun berusaha mengambil headset itu namun Taehyung menahannya.

"Oh kau suka lagu-lagu jaman dulu..."  komentar Taehyung ketika lagu berikut berputar. 

Dahyun tidak menanggapinya, ia tidak ingin merusak suasana hatinya. Ia terus menatap keluar jendela menikmati setiap lagu yang didengarnya. Sementara itu, Taehyung mulai mengantuk hingga ia pun tertidur. Ketika bus melewati belokan yang tajam, kepala Taehyung otomatis tersandar di bahu Dahyun. 

"Taehyung-ah..."  Dahyun hampir saja kesal dibuat Taehyung karena dengan seenaknya Taehyung tidur di bahunya tanpa permisi  namun ketika melihatnya tertidur, ia tidak jadi marah. Ia membiarkan Taehyung tidur tanpa membangunkannya. Suatu ketika bus mengerem mendadak, semua siswa di bus itu terkejut hingga Taehyung yang sedang tidur pun turut terbangun.

"OH apa yang terjadi?" ucap Taehyung dengan wajah panik namun Dahyun malah tertawa melihatnya. 

"Kenapa kau tertawa?" 

"Tidak, tidak ada. Apa tidurmu nyenyak?"

"Eoh!" 

"Taehyung-ah kenapa kau bisa pindah sekolah? apa benar karena Tzuyu?" 

"Tidak, siapa yang bilang begitu? ah kenapa kau tiba-tiba menanyakan itu??" 

"Apa aku tidak boleh bertanya? lagi pula Tzuyu mengatakan itu padaku langsung ah aku lupa mengatakan ini padamu! sebenarnya aku terkejut saat melihatmu di kolam renang saat itu..." 

"Kenapa? apa kau terkejut dengan wajah tampanku?" 

"Aigooo... bukan itu maksudku! sebenarnya aku pernah memimpikan dirimu sebelum kau datang ke sekolahku... aku yakin aku belum pernah bertemu denganmu tapi kenapa kau bisa ada dalam mimpiku? menurutmu kenapa?"

"Itu hanya mimpi, tidak ada yang spesial!" 

"Tidak  bukan begitu.. tidakkah kau merasa aneh? bagaimana mungkin aku memimpikan orang yang aku sendiri belum pernah bertemu? itu aneh... ah aku jadi teringat perkataan Tzuyu waktu itu... dia bilang aku adalah reinkarnasi dari seorang Kim Dahyun dan kurasa itu ada kaitannya dengan dirimu oleh karena itu Tzuyu menyuruhmu untuk menemuiku.. benarkan analisaku?"

"Ah aku pusing! ramalan lagi.. reinkarnasi lagi... aku sudah sering mendengar itu dari Tzuyu, aku benci itu!"

"Tidakkah itu aneh kenapa Tzuyu menyuruhmu untuk menemuiku?" 

"Aku tidak datang ke sekolah ini untuk menemuimu! semuanya hanyalah kebetulan!" 

"Kalau begitu kebetulan ini adalah kebetulan yang aneh... apa kau tidak penasaran akan kehidupan masa lalumu?" 

"Aku tidak ingin memikirkan masa lalu karena aku hidup di masa kini!" 

"Bagaimana kalau kau dan aku di kehidupan sebelumnya adalah sepasang kekasih? ah iya makanya Tzuyu menyuruhmu menemuiku tapi kenapa kau harus menemuiku? menurutmu kenapa?" 

"Aku tidak percaya akan reinkarnasi ataupun kehidupan sebelumnya jadi stop membicarakan hal itu!" ucap Taehyung lalu memejamkan matanya, memilih untuk tidur. 

"Apa ada suatu hal yang belum terselesaikan diantara kita?" gumam Dahyun yang masih terdengar oleh Taehyung. 

"Tidurlah!" ucap Taehyung. 

Maybe This TimeWhere stories live. Discover now