7

332 32 4
                                    


Perubahan penampilan Type yang di bantu oleh Tharn, membawa perubahan besar dalam kehidupan Type..

Kini dia semakin percaya diri dan optimis menghadapi hidup...

Saat ini Type sedang bekerja.. Semua orang yang melihat Type terpana melihat perubahannya. Type yang dulu terlihat norak, culun dengan kacamatanya.. Kini terlihat sangat tampan dan manis dalam waktu yang sama..

Bahkan orang yang dulu pernah menolaknya, kini mulai mendekatinya..

"Pagi Type.. Kamu sangat tampan hari ini.."

Sapa pui fai..

Pui fai adalah teman kerja Type..

Dulu Type pernah nembak Puifai, tapi ditolak gara2 penampilannya....

"Pagi, pui..." Jawab type..

Hatinya senang mendengar pujian dari puifai.

"Type.. Pulang kerja ada waktu?"

"Ehhhmmm... Emang ada apa?"

"Ikut aku yuk.. Temani aku membeli buku"

"Hmmm.. Apakah bisa ku artikan ini ajakan kencan?"

"Ahh.. Kamu Type... "

Puifai memukul lengan Type karna malu..

"Ok.. Aku akan pergi menenanimu.."

"Sungguh???"

"Terimakasih Type..." Sorak puifai gembira...

Ship Type dan puifai berahir jam 4 sore.. Setelah diperbolehkan pulang, Type dan puifai pergi meninggalkan cafe bersama

Tanpa mereka sadari ada seseorang yang memandang terluka..

Tharn.. Sengaja ingin menjemput Type di tempat kerjanya... Tapi Tharn melihat Type keluar dari cafe bersama seorang gadis.. Akhirnya Tharn pun kembali pulang....

.
.
.

Setelah mendapatkan buku tang puifai cari, mereka memutuskan untuk makan berdua.

Setelah makan Type mengantar Puifai pulang.

Setelah dari rumah Puifai Type langsung pulang ke Kondonya.

Type merasa sangat capek hari ini.. Dia ingin memghubungi Tharn untuk menceritakan bahwa hari ini Puifai mendekatinya..

Tapi nomor yang dia hubungi tidak aktif

Akhirnya Type memutuskan untuk tidur...

Keesokan paginya, Type terbangun karna mencium aroma kopi dan roti bakar kesuksannya.

Type langsung keluar menuju dapur.

Terlihat Tharn yang sedang sibuk dengan roti bakarnya..

Tharn memang punya keycard confdonya.. Jadi dia bebas datang kapanpun juga...

"Kapan kau datang.. Kenapa tak mbangunkanku, Tharn?"

"Belum lama"
" Aku tak ingin mengganggu.. Tidurmu pulas sekali seperti bayi"

"Aku bukan bayi, Tharn.." Semprot Type sambil mendelik ke arah Tharn

"Iyaa.. Iyaa.. Bukan bayi.. Cepat mandu sana.. Aku tunggu, kita sarapan sama2"

Setelah selesai mandi, Type menuju meja makan dimana Tharn sudah menunggunya..

"Berangkat jam berapa?"

Tanya tharn sambil menikmati roti bakarnya..

"Hari ini aku sip malam"

"Oohhh.."

"Oh, ya Tharn.. Kenapa ponselmu kemaren g bisa dihubungi"

"Kenapa.. Apa kau menghubungiku? Apakah kau msih ingat aku?"

"Haii Tharn.. Ada apa denganmu?"

Tharn sadar, gak seharusnya dia bersikap seperti itu. Dia g punya hak untuk marah ataupun cemburu. Rasa ini hanya dia yang memiliki.. Tidak dengan orang yang ada dihadapannya sekarang..

"Eeehhh.. Khx thxd..."

"Emang ada apa kau menghubungiku?"

"Aku mau cerita.. Kemaren itu, puifai, gadis yang dulu pernah menolakku, tiba2 mendekatiki.. Malah kami pergi jalan.."

"Ehmm.. Bagus donk.."

Jawab Tharn sambil menahan perih dihatinya..

😭😭😭

"Khxp chai, meung.. Ini semua berkat kamu"

" Sama-sama, type.. Aku senang kalau kamu senang"

Sebenernya, jauh dilubuk hati, Type mulai bimbang akan perasaannya..

Bahkan dia sendiri gak faham akan apa yang dirasakan.....

😓😓😓😓😓😓

C u next chapt, gengs.. Thx 4 reading n always sory for typo...

Janjiku Padamu Sayank...Donde viven las historias. Descúbrelo ahora