villain ㅡ potion named kim seungmin

183 59 4
                                    

⚠ n s f w ; memuat hal-hal berunsur kekerasan, menjijikan, dan tidak diperkenankan untuk pembaca dibawah tiga belas tahun.

seungmin gusar, beberapa botol kaca berisi cairan senyawa kimia yang tersusun rapi di rak-rak bawah tanahnya berantakan. Satu-dua tumpah ke lantai, bahkan ada yang sampai pecah.

dengan cekatan seungmin membersihkan semuanya, mengepel, dan mengganti dengan tempat yang baru. "kucing itu..." gumam seungmin. kini ia sedikit menyesal, mengingat ruangan rahasianya belum ia kunci rapat-rapat pagi tadi.

yang ia maksud adalah seekor kucing berbulu oranye yang dihadiahkan seseorang padanya, orang itu kerap sekali berkunjung ke toko florist seungmin dan dalam waktu lama, membuat ia sedikit risih dengan pandangan memujanya itu.

tiba-tiba saja ia dihadiahkan seekor kucing dengan embel-embel 'agar ada yang menemani saat seungmin sendirian'. bah, seungmin makin naik darah saja. ini bukan kali pertama, sebelumnya seungmin juga pernah dihadiahi sepasang merpati putih dan seekor anjing poodle.

bukannya memelihara hewan-hewan itu dengan baik, seungmin malah membunuhnya. ya memberikan percobaan kotor dengan cairan-cairan kimianya pada hewan-hewan tersebut. memang gila, dan kini ia bermaksud membunuh kucing itu juga.

tokonya terkadang tutup lebih awal, tak semua orang mengetahui apa yang terjadi pada tokonya. tapi teman-temannya tahu, tandanya ia sedang tak ingin diganggu ketika sedang alih profesi menjadi seorang professor kelas atas.

seungmin sedikit lega ketika tahu salah satu cairan paling mematikan racikannya masih tersimpan rapi di tabung kaca. ia segera mengambilnya, mengetes kelayakan cairan itu pada setangkai bunga mawar. hasilnya bungga tersebut berubah warna menjadi hitamnya dan mengering sampai mengecil, seungmin puas sekali.

ditangkapnya kucing berbulu oranye itu di pekarangan rumah, dengan hati-hati ia membawanya masuk. seungmin hanya bilang pada asisten rumah tangganya kalau ia ingin bermain dengan kucing itu, untuk tak menimbulkan kecurigaan.

sesampainya di ruangan bawah tanah miliknya, seungmin memasukkan kucing itu
pada suatu kotak kaca berukuran sedang. kucing itu tak terlalu besar, jadi terihat sangat pas di kotak kaca itu.

"nah, selamat tidur." kotak kaca tersebut memiliki beberapa lubang yang terhubung pipa pada mesin-mesin seungmin. pemuda ini mengubah cairan tadi menjadi bentuk gas, mengalirkan gasnya pada pipa-pipa tersebut, dan masuk ke kotak kaca berisi kucing oranye tadi.

perlahan-lahan kucing tersebut terlihat susah bernafas, tubuhnya langsung melemas dan ambruk. bulu-bulunya menipis, mengering, dan nampak menajam layaknya duri-duri bunga mawar. kucing tersebut mati mengenaskan, seluruh badannya mengering dan mengecil mirip mumi.

seungmin terkekeh, kerja bagus untuk dirinya sendiri. kini ia merniliki suatu ide
cemerlang di kepalanya. maka malam itu, ia pergi pada toko teh favoritnya dan membeli sepaket teh kering yang biasa ia minum.

hampir semalaman seungmin tidak tidur untuk membuat suatu racikan teh yang pas
dan cocok bagi korbannya kelak. Ia ingin kalau korbannya nanti merasakan citarasa teh terbaik yang membuatnya seketika melayang. seungmin tak sabar menunqgu reaksinya nanti.

siang harinya, dimana toko florist seungrnin sudah diharuskan buka, pria itu datang
lagi. dengan pakaian terbaik, tatanan rambut yang rapi, dan parfum paling wangi. seungmin membatin kalau itu berlebihan, tapi ya sudahlah.

"untukmu," ucap seungmin sembari memberikan sebuah paper bag warna putih
pucat. pria itu nyaris tak percaya, "itu teh kesukaanku, scgera diminum kalau sudah sampai rumah." tambah seungmin dan dengan mudah ia itu percaya.

seungmin lega, realitanya sesuai dengan rencana. ditambah keesokan harinya
sebuah kabar dari tv nasional memberitakan tentang kematian seorang pria yang mirip seperti mumi di apartemen rumahnya.

"bagus, bagus sekali. nah, waktunya mendatangi mereka."

akhirnya up

villain, straykids [✓]Where stories live. Discover now