12. Selamat Tinggal, Taehyung

2.3K 221 19
                                    

Hi Readers

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Hi Readers..

Terimakasih untuk selalu dukung cerita ini, semoga kalian tetap suka sampai akhir, jangan lupa terus vote dan comment se emosi mungkin hehe..

Aku nulis ini sambil dengarin lagu Goblin.

Ailee - I Will Go to You Like the First Snow

___

Malam itu, sesuai perintah Seokjin Juhee berdandan secantik mungkin, dengan gaun putih tulang warna kesukaannya, gaun yang Taehyung belikan saat ulang tahun pernikahan pertama mereka.

Juhee mengamati pantulan dirinya pada cermin beberapa saat, jantungnya tak kalah hebat berlomba-lomba saling memacu dengan cepat.

Seulas senyum mengembang di wajah ayu nya, Juhee merasa memiliki harapan baru, memulai segala nya, menetapkan hati untuk memaafkan dan melupakan hal yang terjadi akhir-akhir ini.

"Oppa aku sudah siap" Juhee menelpon Seokjin yang telah berjanji akan menjemputnya jam 7 malam nanti.

"Maaf Juhee-ah bisakah kau pergi sendiri ke rumah utama? aku memiliki hal yang mendesak dengan Sooya"

"Ah baiklah Oppa, sampai bertemu di sana, dan sampaikan salamku pada Sooya-ssi"

"Baiklah sampai jumpa"

20 menit berlalu, Juhee menginjakkan kakinya di rumah utama dengan menggunakan sebuah taxi, langkahnya kini perlahan-lahan menginjak halaman disana, Juhee menahan nafasnya sesaat.

Juhee memasuki pintu itu perlahan seperti biasanya, seperti yang Seokjin bilang rumah besar itu telah di sulap menjadi sebuah pesta kecil, mata Juhee membulat sempurna kala di sana ia menemukan suami yang sangat di rindukan, tengah duduk berdampingan dengan seorang gadis cantik, Jennie. Juga nyonya Kim yang berada di tengah mereka.

Beberapa pasang mata di sana pun mengarah pada kehadiran Juhee yang sama sekali tidak mereka harapkan, Taehyung menelan survanya susah payah, matanya terlalu fokus pada wajah menyedihkan Juhee.

"Tae?"

"Juhee" gumam Taehyung sangat pelan yang masih bisa terdengar jelas di rungu Jennie, pun gadis itu ikut menatap Juhee yang menyedihkan dengan tatapan nanarnya.

"Mengapa kau datang ke sini perempuan mandul? bahkan tidak ada yang mengundangmu." itu suara Nyonya Kim yang begitu keras dan kejam, Juhee yang di anggapnya telah menghancurkan acara pertunangan Taehyung dan Jennie.

"Tae?" Sekali lagi Juhee memanggil nama suaminya dengan bibir yang bergetar.

Tatapan mata Taehyung memanas, baru kali ini mulutnya sulit di gerakkan, tubuhnya membeku. Katakanlah bahwa Taehyung benar-benar pria pengecut, sungguh ia tidak bisa berbuat apapun selain memejamkan matanya.

ANOTHER LOVES -END-Where stories live. Discover now