Babysitting - LevYaku [ON HOLD]

Chap 9 : Ganggu Terus!!

Yaku yang senggang siang ini sedang direpotkan oleh Suga di rumahnya.

Saat ini dia sedang membantu Suga untuk membereskan rumahnya karena dia mau pindahan ke rumah suaminya. Iya, Daichi Sawamura.

Mereka memang sudah menikah 1 tahun lalu, namun saat itu Daichi yang notabene nya sudah ditinggalkan oleh keluarganya, jadi mereka tinggal di rumah keluarga Sugawara.

Mulai hari ini pasangan suami-istri tersebut akan pindah ke rumah mereka sendiri. Makanya Yaku membantu Suga untuk Membereskan barang-barangnya.

Sampai suara ringtone hp Yaku menghentikan aktivitas nya.

"Moshi moshi. Ada apa Lev?"

[Mori-san bisa aku minta tolong padamu?]

"Ada apa sih?"

[Aku tidak bisa menjemput anak-anak. Tolong jemput mereka ya... Aku masih ada rapat setelah ini, bisa kan?]

"Bisa, tenang saja akan ku jemput mereka te-pat-wak-tu." Yaku mengeja kata-katanya untuk meledek Lev yang sering menjemput anaknya terlambat itu.

[Yokatta... Arigatou Mori-san. Jaa-na...] Tapi sepertinya Lev sedang panik entah kenapa, jadi dia tidak memperdulikan ledekan Yaku.

"Jaa.." Yaku menutup telfonnya.

Suga yang mendengar percakapan di telepon itu menyeringai menyebalkan.

"Are? Sejak kapan kau memanggil bos mu dengan nama kecilnya?"

"Yah... Sejak... Eto... Ah! Aku harus menjemput anak-anak! Jaa-na... Koushi-san!" Yaku menghindari pertanyaan Suga dan langsung pergi ke sekolah anak-anak bosnya itu.

Di sana dia menunggu anak-anak di ruang tunggu. Orang tua dilarang masuk ke dalam sekolah, agar anak-anak bisa mandiri. Sekolah orang kaya memang beda...

Dia duduk di kursi menunggu anak-anak datang. Sampai seseorang dengan surai putih gradasi hitam menghampirinya.

"Morisuke-san?" Orang itu memanggilnya.

"Suna Shinsuke-san? Hisashiburi..." Ya... Yaku mengenalnya. Mereka adalah teman satu angkatan di SMA sewaktu dulu.

Seorang elit yang bisa memiliki apa yang tidak dimiliki Yaku, bahkan suaminya juga seorang milyuner muda bernama Suna Rintarou. Siapa yang tidak mengenal nama orang terkaya ke 3 di Jepang itu...

Meskipun Shinsuke seorang elit dia masih mau berteman dengan orang-orang biasa sepertinya dan Suga.

"Sedang menjemput anakmu ya?" Tanya Yaku basa-basi.

"Iya. Yaku sendiri?"

"Aku-"

"Mama!" Tobio berlari ke arah Yaku lalu langsung memeluk kakinya.

"Tobio-chan..." Yaku agak kaget karena perhatiannya teralih pada Shinsuke tadi.

"Are? Morisuke-san sudah menikah? Kenapa tidak memberitahu aku? Bahkan sudah memiliki anak! Hidoi..." Shinsuke merengut sedikit sebal pada Yaku.

"B-bukan begitu Shinsuke-san... Tobio bukan anakku..." Jelas Yaku.

"Eh? Tapi dia memanggilmu Mama..." Bingung nya.

"Iya... Tobio anak bos ku. Aku hanya menjemput anak-anak bos ku... Karena mereka tidak memiliki Ibu, Tobio jadi suka memanggilku Mama nya..."

"Sou-ka... Tobio-chan umur mu berapa?"

"5 taun. Ano... Bibi syiapa ya?" Tanya Tobio.

"Namaku Suna Shinsuke, aku teman Mama mu" kata nya.