Part 52 : Impossible!

4.5K 443 57
                                    

Karin menatap Sasuke yang menghampiri Sakura dengan pandangan kosong. Harapannya hancur untuk menjadi istri masa depan dari Sasuke.

Sedangkan Sasuke tak terkejut malah berekspresi berwajah datar, namun hatinya bergetat hebat mengetahui istri masa depannya adalah Sakura, kunoichi Konoha yang sudah Sasuke klaim sebagai miliknya sejak awal.

Crash!

Pandangan mereka semua beralih pada Tim 7 dengan kerja samanya melawan Urashiki tanpa kekuatan mereka. Mereka hanya tidak ingin jika jutsu yang mereka keluarkan diserap oleh Urashiki.

Urashiki mulai mengeluarkan senjatanya berbentuk seperti pancingan ikan dan mulai menarget salah satu dari Tim 7 untuk dihisap chakra-nya. Setidaknya chakra itu nanti bisa Urashiki gunakan untuk menyerang balik musuh.

Mitsuki yang tau mataharinya dalam keadaan bahaya pun mulai mendorong Boruto hingga keduanya tersungkur ke tanah.

"Argh! Sial!" umpat Urashiki kesal karena targetnya tidak bisa kena rasa dari pancingnya.

Sarada yang mengetahui Urashiki sedikit lengah pun mulai memukul wajah Urahsiki hingga Urashiki jatuh tersungkur.

"Cara kasar tidak mau menurut." Urashiki mulai bangkit dan kembali melayang ke udara.

Senyuman licik mulai tersungging di bibirnya sembari menatap Sakura dengan tatapan tak bisa diartikan. Sakura mengeram marah karena Urashiki terus saja menatapnya seakan dirinya adalah miliknya padahal dirinya hanya milik Uchiha Sasuke seorang.

"Baiklah, jika kalian meminta cara kasar." Urashiki mengarahkan tongkat pancingnya dan segera mengambil seluruh chakra milik Karin yang memang terhitung sangat banyak karena Karin termasuk ke dalam klan Uzumaki.

"Argh!"
Seketika seluruh badan Karin lemas lalu terjatuh. Untung saja Suigetsu memapahnya dan menaruhnya di atas tanah perlahan.

"Dia menghisap seluruh chakra Karin," gumam Suigetsu menatap nyalang Urashiki yang tersenyum puas.

"Uzumaki terkenal dengan rambut merahnya," sahut Urashiki kemudian memakan chakra milik Karin yang banyak itu.

"...kecuali Uzumaki jadi-jadian."

Urashiki membalikkan serangan chidori bercampur rasengan pada mereka semua. Bangunan berjatuhan dan menimpa mereka semua untung saja Sarada memukul bagian atas dan semua bangunan yang jatuh tak mengenai mereka semua.

Naruto sendiri kembali menggeram marah karena sekali lagi seseorang kembali menyindirnya. Tempo hari yang laku Sasuke dan sekarang Urashiki. Entah siapa yang akan menyindirnya lagi nanti.

"Huh, benar juga yang dikatakan Otsutsuki itu. Kau memang Uzumaki jadi-jadian," komentar Kurama yang didengar jelas oleh Naruto membuatnya menggeram kesal.

"Dari dulu klan Uzumaki memiliki rambut berwarna merah bukan kuning," sindirnya.

Lihat, sekarang Kurama pun mulai ikut serta dalam klub menyindir Uzumaki Naruto yang berbeda dari Uzumaki yang lain.

Dirinya memiliki rambut berwarna kuning yang diwariskan dari ayahnya, Namikaze Minato. Bukankah itu cukup tampan, walau Sasuke masih melebihi dirinya, tanyanya.

Tidak mungkin Naruto mengubah warna rambutnya menjadi warna merah darah seperti ibunya, Kushina atau keturunan klan Uzumaki yang lain. Bisa-bisa penampilannya akan tambah mengerikan bahkan Naruto membayangkannya pun bergidik ngeri dibuatnya. Sepertinya dirinya harus mengganti nama marganya menjadi Namikaze jika tidak ingin diejek kembali.

"Hoi!" Naruto berteriak menujuk Urashiki dengan amarahnya yang meledak-ledak. "Aku Namikaze Naruto bukan Uzumaki Naruto!"

"Jika kau bukan Uzumaki, seharusnya aku tak ada disini, Bocah!" desis Kurama mulai kesal sendiri dengan tingkah Naruto yang sama sekali berubah walaupun itu karena faktor usia.

Adventure In The PastWhere stories live. Discover now