Part 2

2.1K 301 24
                                    





Saat Junghwan pulang, suara keributanlah yang menyambutnya. Udah biasa sih sebenernya. Emang kapan rumahnya ini bakalan sepi, orang 90% penghuninya bacot semua.

Tapi kali ini ada yang beda kayaknya. Karna kegaduhan kali ini terdengar bukan di dominasi oleh tawa seperti biasa, tapi di dominasi omelan dari suara Haechan dan juga Jihoon. Ruang tamu kini di isi beberapa penghuni rumahnya yang tengah mengelilingi seorang pemuda yang tidak begitu Junghwan kenal. Pemuda itu tampak babak belur dan kakaknya, Renjun tengah mengobati luka-luka pemuda itu dengan telaten.

Setelah sekian menit mengamati keributan itu, akhirnya kehadiran Junghwan di sadari oleh Seungmin yang sedari tadi berdiri di sebelah Jaemin, menonton Renjun yang mengobati pemuda babak belur itu.

" Eh Ju udah pulang? Yang lain mana?"

Ucapan Seungmin membuat semua orang yang berada di ruang tamu itu menoleh ke arahnya.

" Mereka lagi rapat osis kak." Balas Junghwan, masih tak bergerak di posisinya.

" Ju. Ganti baju trus makan ya." Ujar Renjun yang sudah kembali fokus dengan pemuda yang ada di depannya.

" Iya koh. Tapi temen kokoh kenapa?"

" Gapapa. Ayo A'a temenin kamu makan." Ini Jaemin yang berbicara sembari beranjak menghampiri Junghwan.

Jaemin itu tunangan kakaknya Junghwan, Ren. 4 bulan yang lalu mereka tunangan, bikin Junghwan ngambek karna nyangkanya kakaknya itu nikah sama Jaemin dan Jaemin bakalan bawa kakaknya pergi dari dia. Maklumlah ya, Junghwan itu nggak ke pacar, nggak ke kakak, sama posesifnya.

Junghwan hanya menurut dan mengikuti sang calon kakak ipar yang menuntunnya ke kamarnya yang berada di lantai 1 meninggalkan ruang tamu yang sedikit hening di karnakan Jihoon dan Haechan berhenti mengomel saat tau ada Junghwan disana.

Ngomong-ngomong masalah rumahnya Junghwan dan Renjun. Rumahnya ini terdiri dari 3 lantai dengan 13 kamar yang di huni oleh 25 orang pemuda yang berstatus siswa dan mahasiswa. Tapi ini bukannya kos-kosan ya, dulu sih niat awalnya emang mau di bikin jadi kosan, tapi semenjak mama papanya mengalihkan tanggung jawab rumah besar ini ke kokohnya, Renjun karna mama papanya milih tinggal di Korea. Renjun malah mengajak teman-temannya yang lain untuk tinggal bersama-sama di sini tanpa di kenakan biaya sewa. Tapi meskipun begitu, mereka yang tinggal disini tetaplah harus membayar di setiap bulannya. Membayar listrik, air, wifi, belanja bulanan untuk makan bersama, dan sewa ART untuk mengurus rumah dan juga memasak untuk mereka berdua puluh lima.

Mereka yang tinggal di rumah ini kebanyakan adalah anak turunan dari berbagai negara yang juga datang dari berbagai kalangan. Bahkan anak konglomerat macam Chenle, Doyoung, Hyunsuk, Changbin dan Seungmin saja ikutan tinggal di rumah ini karna mereka memang akrab satu sama lain. Efek foreigner kali ya, ngerasa cocok aja satu sama lain. Adik kakak pun banyak yang ikutan tinggal disini karna efek Universitas Hazete dan SMA Model Hazete deket jaraknya dari rumah Renjun dan Junghwan ini.

Lantai pertama rumah ini terdiri dari 2 kamar yang satunya di tempati Renjun dan tunangannya, Jaemin. Dan kamar satunya di isi Junghwan sendiri. Di lantai 1 juga ada ruangan utama yang luas, ruang tamu, dapur yang besar karna anak-anak makan disana, ruang komputer yang terkadang jadi ruang musik, dan ada ruang binatu yang di sekat, di satu sisi ruangan ada 3 mesin cuci untuk mencuci pakaian para penghuni rumah, dan di ruang lainnya ada tempat untuk mengumpulkan pakaian yang hendak di setrika. ART hanya akan menyetrika pakaian mereka, yang mencuci pakaian, tetaplah mereka sendiri-sendiri.

Sedangkan di lantai 2 dan lantai 3 hanya ada kamar yang berjejer. 6 kamar di lantai 2 dan 5 kamar di lantai 3. Masing-masing kamar di isi oleh dua orang. Rooftop di desain sebagian menjadi taman untuk tempat biasa mereka berkumpul atau melakukan pesta kecil-kecilan, dan sebagian lagi di jadikan untuk tempat menjemur pakaian.

After You | Hwankyu ✔Where stories live. Discover now