Hai pembaca, kembali bertemu lagi denganku. Kali ini aku akan membahas suatu yang menurutku menarik. Ini juga akan menjadi bagian di dalam cerita Sukma Aditya. Aku tuh nulis Sukma Aditya mengangkat tema cerita pewayangan. Mungkin ada yang tahu soal cerita Ramayana. Cerita cinta tentang Dewa Rama dan istrinya Sinta. Dua karakter ini pun akan ada di dalam cerita Sukma Aditya dan cukup berperan penting.
Nah, sejauh ini apakah kalian sudah bisa menangkap apa yang akan aku bicarakan? Yup, ini berhubungan dengan cerita Ramayana. Yang ingin kutuliskan sekarang adalah tentang Sendra Tari Ramayana. Adakah dari kalian yang sudah pernah mendengarnya?
Sendratari Ramayana merupakan sebuah pertunjukan yang menggabungkan di anraea dua jenis seni, yaitu seni tari dan drama tanpa dialog dan mengangkat cerita Ramayana. Sendratari ini dipertunjukkan di dekat Candi Prambanan di Pulau Jawa, Indonesia sejak 1961.
Cerita Ramayana yang ada di Jawa ini merupakan epos Hindu dan diadaptasikan kembali di Jawa. Seperti yang kalian ketahui kalau di Indonesia, kerajaan yang pertama ada adalah kerajaan Hindu. Sehingga itu yang membuat sejarah hindu pun bermunculan, seperti Ramayana dan pandawa.
Cerita Ramayana sendiri adalah perjalanan Rama dalam menyelamatkan istrinya yang bernama Sinta. Istrinya diculik oleh seorang raja Negara Alengka, Rahwana. Di dalam pertunjukan biasanya ceritanya akan dirangkum kembali menjadi empat babak, yaitu : penculikan Sinta, Perjalanan Hanomman ke Alengka, kematian Kumbakarna dan Rahwana dan terakhir pertemuan kembali rama dan Sinta.
Cerita ini memiliki amanat bahwa kita harus mendapatkan apa yang menjadi milik kita, kita harus berusaha keras, saling memercayai dan tetap meminta pertolongan Tuhan. Ada pun tokoh-tokoh yang biasanya terdapat pada sendratari ini adalah :
1. Rama
2. Sinta
3. Leksmana
4. Rahmana
5. Marica
6. Jatayu
7. Hanuman
8. Sugriwa
9. Subali
10. Iriyata
11. Kumbakarna
12. Dewi Tara
Jumlah para penari bergantung pada venue yang digunakan.50 penari untuk indoor dan 100 penari untuk outdoor. Karakterisasi tari Sendratari Ramayana mengacu pada wayang orang. Awal perkembangannya sendratari Ramayana didomnasi dari gaya tari Surakarta, sedikit teknik gerak tari dari Yogyakarta. Teknik Surakarta lebih dikenal dengan gaya klasik, sedangkan Yogyakarta lebih romantik.
Sendatri Ramayana ini mempunyai ciri khas di dalamnya. Dalam pertunjukkan Sendatri Ramayana Prambanan ini terjadi komunikasi nonverbal antara kelompok penari dan penontonnya. Komunikasi noverbal merupakan salah satu bentuk komunikasi di mana penyampaiannya bukan dengan kata-kata atau suara, tetapi melalui gerakan-gerakan anggota tubuh yang sering dikenal dengan istilah bahasa isyarat atau body language. Selain itu, penggunaan komunikasi verbal dapat pula melalui kontak mata, penggunaan objek seperti pakaian dan potongan rambut.
Dalam hal ini, bentuk komunikasi noverbal yang terdapat pada gerakan-gerakan yang mempuntai makna. Sendatri Ramayana Prambanan merupakan satu budaya yang erat kaitannya dengan studi etnografi atau kajian khusus yang membahas tentang kebudayaan atau sistem kepercayaan suatu daerah.
Nah semuanya, gimana nih menurut kalian tentang Seni tari yang satu ini? Seni ini juga sudah mendunia lho. Ya, Indonesia memang memiliki banyak prestasi, hanya saja tidak jarang prestasi itu dipendam oleh suatu masyarakat dan tidak begitu mempublikasikannya, sehingga kita tidak mengetahuinya. Kecuali, kita memiliki keinginan untuk mencari tahu lebih dalam tentang seni dan budaya yang ada di Indonesia.
Oke, sekian untuk artikel yang sekarang. Semoga bermanfaat untuk kalian semua.
http://tarian-indonesia.blogspot.com/2012/05/cerita-sendratari-ramayana-sejarah.html
https://www.indonesiakaya.com/jelajah-indonesia/detail/sendratari-ramayana
https://elib.unikom.ac.id/files/disk1/683/jbptunikompp-gdl-billyhasbi-34116-4-unikom_b-i.pdf
