YILDIZ [TAMAT]

28.Saling terbuka

Jangan lupa Vote ya!
Udah Update cepat loh ~~

사랑해 ❤

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Mari kita sama-sama membuka masa lalu"

Lisa terdiam mendengar ucapan Nata. Membuka masa lalu berarti ia harus membuka semua nya dari awal kah?

"Gue ga maksa buat lo ceritain semua nya, karena gue tau masing-masing orang punya privasi" lanjut Nata.

Lisa menggelengkan kepala nya. "Insyaallah Lisa bakal buka semua nya" ucap Lisa dengan yakin.

Nata tersenyum. "Gue juga, Insyaallah ga akan ada yang gue tutup-tutupin dari lo" balas Nata.

"Siapa dulu nih?" tanya Lisa.

"Lo aja duluan"

"Lisa bingung mau cerita apa, Nata tanya aja deh apa yang mau Nata tanyain sama Lisa" ujar Lisa bingung.

Nata berpikir sebentar untuk pertanyaan apa yang akan ia tanyakan pada Lisa.

"Ceritain sari awal lo jadian sama Bima sampai kenapa akhir nya putus, ceritain gimana cara dia nembak, dan alasan kalian putus tanpa kurang sedikit pun dan tanpa di tambah-tambah kan" ucap Nata.

Lisa menganggukan kepala nya paham. "Kejadian ini terjadi kurang lebih 4 tahun yang lalu" Nata menganggukan kepala nya sambil memandang Lisa serius.

Flashback on

"Lo serius ga punya hubungan apa-apa gitu sama Kak Bima?" tanya Adya.

"Ga ada" jawab Lisa cuek.

"Bodoh banget sih lo, mau aja digantungin ga jelas gitu sama si Ketos" sahut Aulia..

"Kalian ga boleh gitu lah, jangan prasangka buruk dulu. Mana tau Kak Bima masih menyiapkan diri nya buat nembak Lisa" ujar Nacha berusaha menangkal pikiran buruk sahabat-sahabat nya itu.

"Tapi Lisa ga tau sih, Kak Bima nyuruh Lisa pulang sekolah buat ke taman belakang. Ga tau buat apa" ucap Lisa.

"Mau nembak tuh" celetuk Nacha.

"Ah masa sih?" Pipi Lisa memerah mendengar ucapan Nacha barusan. Apa benar Bima akan menembak nya?

"Aamiin" sahut Aulia.

"Ish! Aulia, udah lah Lisa malu nih" ucap Lisa sambil menutup kedua wajah nya.

"Udah lah beresin cepet tuh tas. Berantakan banget masa buku latihan lo aja sampai terbang sampe tempat si Gilang" ujar Adya.

Lisa membulatkan mata nya saat mendengar nama Gilang. Bagaimana tidak, Gilang selalu saja mengambil buku latihan nya tanpa izin untuk mencontek.

"GILANG!!!"

"Yah... Ketahuan! Siapa yang kasih tau?!" tanya Gilang dengan wajah yang galak.