*1 bulan setelah (Y/n) tinggal di kandang.
Hari hari terlewati dengan penuh tawa.
(Y/n) memegangi perutnya yg sakit karena terlalu banyak tertawa.
Salahkan paul yg iseng mengikat 2 rambut yamah ketika anjing besar satu itu sedang tidur dengan nyenyak.
Mau senyaring apapun mereka tertawa yamah tidak akan bangun.
(Y/n) menambahkan kalejailan paul dengan menumpahkan pupur ke wajah yamah.
Paul lalu mengambil lipstik yg sengaja dia beli.
(Y/n) dengan perlahan tapi pasti memakaikannya ke yamah.
Puas dengan karya mereka, keduanya pergi keluar.
(Y/n) memasak bersama paul. Makanan sehari hari disana adalah daging.
Paul sudah menawarkan yg lain, tapi (Y/n) tetap bersikeras dan ingin memakan daging saja.
Toh, sudah lama dia tidak makan daging.(Y/n) kehilangan semangatnya dan menjadi ogah untuk berlatih. Paling sesekali dia akan berjalan mengelilingi kandang dan mendatangi louie.
Paul merasa ada yg aneh dari sikap (Y/n). Dia sudah bertanya, tapi (Y/n) hanya menjawab kalau dia sedang merindukan seseorang.
Paul tidak bisa membantu banyak. Jadi membuat (Y/n) senang saja sudah cukup.
Paul tidak mau (Y/n) kembali menjadi datar seperti dulu.Malamnya, (Y/n) bilang pada paul kalau dia akan jalan jalan.
Paul meng-iyakan. Meminta (Y/n) untuk kembali dengan cepat.Setelah itu, (Y/n) pergi keluar. Dia berjalan di pinggiran kandang dan rebahan beralaskan rumput.
Berhubung di sana adalah daerah yg sunyi.(Y/n) menatap langit yg gelap. Tidak ada bulan, tidak ada bintang. Hanya langit berwarna hitam.
(Y/n) menggunakan shinsu es dan membuatnya menjadi semacam partikel kecil dan menerbangkannya ke atas.
Membuatnya terlihat seperti bintang berwarna biru terang.Hanya satu yg ada di dalam pikirannya sekarang.
'aguero'
(Y/n) merindukannya dan sangat ingin bertemu dengannya.
Memejamkan mata, (Y/n) mulai memutar kembali ingatannya ttg khun.
Saat mereka pertama kali bertemu di kehidupan sebelumnya. Saat (Y/n) bertemu khun kembali dan ketakutan setengah mati.
Saat mereka berdansa. Saat mereka menghabiskan waktu bersama di bunker dengan wagnan dan yg lain. Dan masih banyak lagi.Selain bam, (Y/n) juga sangat menyayangi Khun.
Tidak tau juga bagaimana dia bisa merasakan hal seperti itu pada khun.Membuka matanya, (Y/n) dikejutkan oleh keberadaan yamah yg tampak marah, menatapnya dari atas dengan rambut dan penampilan yg sudah normal.
"A-ah? Hai y-y-yamah.... Hehe"
"Hehe hehe! Jangan tertawa dan sini kau!!!"
"Tidaaak!!"
(Y/n) segera mendudukkan diri, lupa dengan yamah yg melihatnya dengan menunduk.
Dan dahi mereka berdua sangat merah saat kembali. Membuat paul harus mengomores dan mengurus mereka.
Yamah dan (Y/n) duduk bersebelahan.
(Y/n) yg kedinginan menyelimuti diri dengan rambut yamah.
Sementara yamah diam saja karena sudah lelah.Malam itu, paul mendadak jadi ibu ibu yg harus merawat anaknya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
YOU ARE READING
Our Fate Is Always One {Tower Of God}
RandomBagaimana kalau sebenarnya selama ini baam tidak sendirian? bagaimana kalau sebenarnya anak arlene bukan hanya baam? bagaimana kalau sebenarnya waktu telah berputar sebanyak 2 kali? bagamana jika sang penolak takdir dipertemukan kembali dengan takdi...