YOUTUBER | CHAENNIE

Yt70. Happy New Years from Us!

who or where ever you are, please stay strong! you are so loved, i love you! 🤗🤎💪🏻

*

*

Hari ini tanggal 31 Desember 2020, hari terakhir dimana seluruh trilyunan manusia dibumi menyambut pergantian tahun. Begitu juga sama Roseanne-Jennie-Benjamin, walaupun masih bayi dia juga ikut kok perayaan malam tahun baru nanti.

Kalau orang dewasa boleh minum alkohol, Benjamin cukup dikasih asi dari mama-nya aja, dan Jennie sebagai Ibu harus lebih bersama buat gak dulu nyicipin alkohol. Mereka ngerayain pergantian tahun di apartement, sesuai keadaan dan kebijakan pemerintah Inggris Raya.

Dari jendela apartement nanti bisa lihat kembang api yang dibikin khusus oleh pemerintah untuk rakyatnya. Penjagaan bener-bener ketat disepanjang jalan London dan bagian Inggris yang lain. Lockdown emang berlaku untuk London, tapi ketetapan buat gak ada perayaan tahun baru berlaku untuk semua lingkup Inggris Raya.

Fyi, Inggris Raya atau Britania Raya ada Inggris, Skotlandia, Wales dan Irlandia Utara. Dua hari lalu, Roseanne udah nyelesaian kerjaan-nya, semua sudah di input sesuai hal yang disuruh oleh Presiden Direktur; Mason Park. Roseanne dan Jennie bersyukur, Centre Park Group gak ikut angkat kaki sejak Inggris mencapai kesepakatan Brexit.

Bisa bayangin gimana pusingnya Roseanne kalau bekerja dan bukan di London, tanpa Jennie tanpa Benjamin. Roseanne dan Jennie juga udah pernah bahas ini sebelumnya, demi apapun Roseanne gak sanggup kalau harus disuruh jauh dari dua nyawa paling dicintainya itu.

Kesepakatan Brexit benar-benar bikin banyak perusahaan yang memiliki cabang di Inggris berpikir keras. Perusahaan mana mungkin mau rugi, sedangkan aturan masuk dan keluar barang malah dibatasi oleh pemerintah yang berwenang. Roseanne ikut pusing-pusingnya waktu itu, beberapa kali ikut meeting perihal 'Yes or No' penarikan diri perusahaan dari Inggris.

Tinggalkan hal itu, sekarang Jennie lagi di rumah sakit buat periksa pasca melahirkan. Tadi, Roseanne dan Jennie berdebat lagi perihal kenapa harus perginya sendiri kan bisa bareng-bareng. Tapi, Jennie punya alasan sendiri, ada hal yang harus dia tanyain ke dokter dan Roseanne mengalah untuk itu.

Mama-nya Benjamin udah bisa ngendarain mobil sendiri, walaupun Roseanne bersikeras nyuruh Jennie pergi dengan grab aja. Tapi Jennie juga bersikeras kalau dia udah sehat dan bisa ngendarain mobil sendiri, lebih hemat biasa juga fikirnya.

Dari apartement ke St. Thomas Hospital ya lumayan juga, ngehabisin sekitar setengah jam perjalanan. Sekarang Jennie sedang nunggu antrian, duduk sesuai protokol kesehatan dan yang pasti sudah safety. Sembari nunggu antrian, Jennie mau video call dulu sama papa-nya Benjamin.

Ini kali pertama Jennie pergi sendiri setelah ngelahirin Benjamin, itu artinya baru pertama kali juga ninggalin Benjamin cuma berdua sama papa-nya. Jennie gak ada ketakutan untuk ninggalin Benjamin berdua sama Roseanne, karena Jennie yakin kalau hubby-nya itu pasti ngejaga anak mereka dengan baik. Semoga Roseanne gak aneh-aneh!

"Haloooooo, sayang" sapa Jennie waktu panggilan baru tersambung.

Jennie ngelihat Roseanne yang cemberut karena ditinggal, tapi gak lama Jennie ketawa soalnya si hubby gemesin banget bibirnya. "Bibirnya biasa aja dong, mau dicium ya makanya begitu huh?" tanya Jennie.

"Hm.."

"Jangan jutek dong, Benji lagi ngapain by?" tanya Jennie, lagi. Roseanne ngarahin kamera ke arah kasur mereka, Benjamin masih tidur ternyata.