13

316 39 3
                                    

Flashback~
.
.
.

TRIINGG!! TRIINGG!!

Bel telah berbunyi itu artinya waktu belajar telah berakhir dimana para murid mulai bersiap-siap untuk pulang.

Luhan melangkah keluar dari kelas untuk pulang tapi saat dia ingin menuruni tangga, seseorang menghentikannya dengan cara memegang tangan luhan.

"Kau tidak melihat aku menunggumu..?" tanya sehun pada luhan

Sehun sudah menunggu dengan wajah cool miliknya. Disaat gadis lain mencoba mencuri-curi pandang padanya, luhan yang notabennya ditunggu sehun malah melengos melewatinya begitu saja. Gadis ini berasal dari planet lain atau apa sih?

"Aku lihat, tapi aku tidak tau kau menungguku" jawab luhan jujur

"Bukankah tadi sudah kukatakan sampai nanti?"

"Lalu?" tanya luhan mengerutkan dahinya bingung

"Tentu saja artinya aku akan menemuimu" kata sehun santai pada luhan

Sementara mereka berdua berbincang, begitu banyak murid yang diam-diam melirik kearah sehun dan luhan sambil mereka melangkah keluar. Membuat luhan agak bingung dengan tatapan mereka semua terutama tatapan sinis para gadis yang melewatinya.

"Dimana rumahmu? Biar kuantar pulang" tanya sehun

Dilihat dari gerak-geriknya tentu saja terlihat bahwa sehun mencoba mendekati luhan.

"Tidak perlu, rumahku tidak jauh dari sini" tolak luhan halus

"Apa ini penolakan?" tanya sehun

"Ya begitulah" jawab luhan sambil mengangkat kedua bahunya acuh

"Penolakan bukan gayaku, tapi lumayan menantang juga" ucap sehun

"Maksudmu?"

"Tidak apa-apa, ayo.." sehun menarik tangan luhan

Pada akhirnya mereka bersama hanya sampai gerbang sekolah lalu berpisah disana.

Dan hari-hari setelahnya karena kejadian yang tidak disengaja membuat sehun dan luhan semakin dekat, pergi makan dikantin bersama, pulang bersama kapanpun itu mereka selalu terlihat berdua.

Luhan sedang berjalan menuju kelasnya setelah tadi menghabiskan waktu dengan sehun dikantin tapi seorang wanita menahan tangannya..

"Kau xi luhan kan?" tanya seorang gadis yang luhan yakini adalah seniornya

"Nde, sunbae. Wae?"

"Kenapa bisa gadis sepertimu selalu bersama sehun..?" tanyanya sambil menatap sinis luhan dari atas kebawah

Luhan juga menatap kearah gadis itu, bisa luhan liat dari name tag yang tertempel di seragamnya bahwa nama seniornya itu adalah gong minzy.

"Apa yang salah denganku?" tanya luhan yang dibalas decihan kasar dari sang senior

"Semuanya yang ada padamu itu kesalahan--"

"Sehun pria paling diminati disekolah ini, dan selama ini dia begitu dingin kepada kami semua--"

"Siapa dirimu sampai berfikir bisa memilikinya seorang diri heh?!" kata minzy panjang lebar

"Aku tidak berfikir begitu, kami hanya tem--" ucapan luhan terpotong

"Sorry to say minzy but this pretty girl is my lover" kata sehun tiba-tiba dan langsung merangkul luhan membuat luhan sedikit bingung dengan situasi yang sedikit memanas ini

"W-what?! Tapi kau bilang kau tidak menyukai siapapun gadis disekolah ini!" ujar minzy kesal

"You're right minzy, but--"

"That was before this pretty girl come"

"Kalian selalu sibuk bertanya seperti apa tipeku kan?"

"You can see now, that's xi luhan"

Mendengar perkataan sehun, luhan langsung menatap kearah sehun dan pria itu tampak memberikan senyuman lembut pada luhan.

Minzy melangkah pergi dengan penuh emosi terlihat dari tatapan matanya serta tangannya yang mengepal kuat.

CETLAK!

Luhan menyentil kening sehun..

"Jadi, kau memanfaatkanku untuk menyingkirkan mereka semua?" tanya luhan pada sehun

"No, that's true. Kau memang tipeku" jawab sehun santai

"Kau playboy ulung, oh sehun"

Luhan memang tidak memanggil sehun dengan embel-embel sunbae, sehun yang memintanya begitu.

"Kau tidak percaya? Mereka bahkan akan senang jika aku berkata begitu meskipun aku bohong"

"Dan aku bukan mereka" kata luhan acuh

"Tidak salah lagi, kau memang tipeku" sehun sedikit mencubit pipi gembil milik luhan

Hampir satu sekolah ricuh terutama para gadis pencinta oh sehun, mereka tidak terima dengan perkataan sang pujaan hati yang menemukan gadis idealnya setelah selama ini selalu dingin dan kaku terhadap mereka semua.

"HARUS BERAPA KALI KUKATAKAN? AKU BUKAN KEKASIHNYA!" teriak luhan dikelasnya

Luhan merasa terganggu karena para gadis dikelasnya menjadi tidak menyukainya dan menatap luhan dengan penuh kebencian, sungguh menakutkan.

"Karenamu hampir seluruh gadis disekolah membenciku" luhan mencoba berkeluh kesah pada sehun

"Aku kan bukan kekasihmu, kenapa juga mereka harus membenciku?" kesal luhan

"Kalau begitu, jadilah kekasihku" kata sehun santai

"Tidak lucu, Oh sehun! keadaan akan semakin gawat nantinya"

"Aku kan ada didekatmu, apa yang harus kau khawatirkan?" sehun menggenggam tangan luhan untuk meyakinkan gadis itu

"So luhan, wanna be my girlfriend?"

"Tidak, jika kau hanya ingin bermain-main dalam hubungan ini" jawab luhan

"I've been playing a lot, lu" kata sehun sambil menatap mata luhan

"I'm waiting for girls like you to get serious" lanjutnya dengan penuh keyakinan

"Bisa kupegang ucapanmu?" tanya luhan mengangkat satu alisnya

"Sure"

"Ok, im your girl right now" ujar luhan agak malu

"Can i kiss you?" tanya sehun yang dibalas sentilan dari luhan tepat dikening sehun

"Pervert oh sehun!"

UNHAPPY WITHOUT YOU ; SECRET COUPLE (HUNHAN GS) Место, где живут истории. Откройте их для себя