The villainess Ilona Blair reversed fate (TVIBRF)

62

Setelah aku bangun dari tidurku, Anne langsung menghampiriku dan menanyakan bagaimana keadaanku? Apa aku lapar, Apa ada yang aku inginkan? Ingin minum?

Dia menanyakan itu tanpa titik atau koma, Ini membuatku sakit kepala dan tenggorokanku kering. Berapa lama aku tertidur?

"Anne berikan aku air"

"Ini nona"

Setelah meminum satu gelas air aku bertanya lagi.

"Jam berapa sekarang?"

"Ini jam sembilan malam nona"

"Oh gitu, Kamu boleh kembali beristirahat."

"Tidak, nona. Anda belum makan sejak kembali dari jalan-jalan kemarin dan seharian ini juga. Aku akan menyiapkannya makanan untuk Anda dulu"

Oh, pantas saja tubuhku lemas, aku lupa kalau aku belum makan apapun sejak kembali dari jalan-jalan kemarin. Tapi aku tidak ada nafsu makan...

"Bawakan saja salad untukku"

"Baik nona"

Setelah menunggu sebentar Anne kembali datang dengan troli makanan. Ada salad, Yogurt, dan susu.

Aku makan dan minum dengan tenang, ketika semuanya sudah aku habiskan, Anne keluar untuk kembali beristirahat.

...

Dua hari aku selalu berada di kamar dan akhirnya keluar karena teman-temanku mengajakku jalan-jalan ke taman.

Aku juga sudah mengembalikan penampilan ceriaku yang membuat Ayah dan para pekerja di kediaman Blair mendesah lega.

Saat aku sampai di taman, Hanya ada aku disini... ternyata aku orang yang datang.

"Anne kamu tunggu mereka disini, aku akan berjalan-jalan sebentar"

"Baik nona"

Taman ini penuh dengan bunga mawar kesukaanku. Ada mawar merah, kuning, biru, putih, merah muda, ungu. Sangat indah.

"Eh...?" Aku mengambil bunga mawar putih yang patah dan terjatuh di tanah.

Bunga ini sedikit kotor, Aku akan membersihkanmu agar menjadi cantik dan bersih kembali.

Menggunakan sihir air aku membersihkan kotoran yang menempel, menggunakan sihir angin untuk mengeringkan bunga itu kembali. Jika aku membiarkannya seperti ini saja, bunga ini akan layu jadi aku membuat bunga ini menjadi beku.

Sangat Indah...

Setelah itu aku kembali ke tempat Anne menunggu tadi.

Mereka ternyata sudah datang Arltie, Desi, Rina dan.... Kak Linter

"Oh, Kalian sudah datang"

"Ya" jawab mereka.

Kami pergi ke gazebo yang di ada di tengah-tengah taman ini.

Kami berbincang dengan ceria, sesekali kami tertawa karena lelucon lucu dari Arltie.

Berhenti tertawa, aku mengambil cangkir tehku... tenggorokanku kering karena terlalu banyak tertawa.

Menyesap tehku, sambil memperhatikan Rina dan Desi yang tertawa lalu tidak sengaja melihat Kak Linter yang sedang.... memperhatikan aku?

Ha ha Tidak mungkin, Pasti dia sedang menatap bunga yang ada di belakangku.

Pada saat aku ingin menarik pandanganku darinya, kak Linter tersenyum tampan padaku.

"Uhuk"

"Astaga Ilona, Kalau minum itu pelan-pelan... bisa-bisanya kamu tersedak begini" Rina yang berada di sampingku menepuk-nepuk punggungku.