✨Blood Rose : QBZ 95✨
[Series 1 : Love to Hate Me]
🍁Sinopsis :
Marcus bukanlah seorang pria yang memikirkan apa itu cinta. Fokus terbesarnya hanyalah bagaimana dirinya mampu melindungi orang yang ia sayangi.
Memang pada kenyataannya itu semua begit...
Jiao menggeleng dan berteriak, "Tidak! Aku Jiao bukan Nayeon!"
Juhyun tertegun saat mendengar teriakan Jiao. Sedangkan Kangjian menatap Jiao marah. "Jiao jangan berbohong! Itu Nayeon yang berada di sebelahmu! Kakak sudah katakan, jangan sekali-kali menganggap Nayeon tidak ada! Dia saudara kembarmu! Baba dan Mama menyuruhku untuk melindungi kalian supaya selamat!"
Jiao menunduk dan masih memegangi tanganku. "Tapi, Nayeon sudah tiada ...." gumam Jiao.
Seketika perasaan tidak enakku tadi terbukti. Aku pun menatap Juhyun yang sedang menatapku juga. Dari gerak matanya, ia menyuruhku untuk mengantar Jiao dan Kangjian keluar untuk menghiburnya.
Marcus POV END
Juhyun segera mengambil ponselnya, namun ia berdecak kesal. Layar ponsel miliknya telah rusak karena insiden beberapa hari yang lalu.
Suara pintu kembali terbuka dan menampakkan Marcus. Dia masuk dan memberikan ponselnya pada Juhyun.
Setelah itu, dia segera pergi keluar. Seakan-akan Marcus tahu, apa yang akan Juhyun lakukan saat ini.
Juhyun mengambil ponsel Marcus dan mengetikkan nomor temannya. Wajah Juhyun mulai khawatir. Saat deringan telepon mulai terdengar, suara wanita segera menyapanya.
"Aku Juhyun. Irene-ah, aku ingin menjelaskan sesuatu hal yang penting dan kau harus mendengarnya dengan seksama. Kumohon ...."
Irene yang berada di seberang sambungan, segera menjawab perkataan Juhyun.