ENDING

14.3K 2.9K 4.8K
                                    


Yuna menatap kunci pemberian Renjun di tangannya beberapa saat.

Renjun bilang Yuna bisa membukanya nanti, tapi perempuan itu sudah penasaran ingin tahu isi kotak itu.

Sebenarnya Yuna bisa membuka kotak itu dengan sihirnya, tapi karena dilarang Renjun dia tidak jadi membukanya.

Malam ini, Yuna memutuskan untuk membuka kotak itu, apalagi sudah mendapat izin dari Renjun.

Yuna membuka kamar, menaruh tasnya si kasur, kemudian merangkak di lantai. Satu tangannya menyelusup masuk ke kolong kasur, mencari kotak yang dia simpan di sana.

Beberapa saat, Yuna menemukannya dan segera mengeluarkannya. Yuna lalu duduk di kasur.

Untuk beberapa detik, dia mengamati kotak peti itu.

"Ada apa sih di dalam?" gumam Yuna. "Kalo bukan cincin kayak yang dibilang Yoonbin, terus apa dong?"

"Bismillah--eh?" Yuna menampar bibirnya sendiri saat sadar salah bicara. "Gue kan bukan muslim, ketularan Kak Yoonbin nih gue."

Yuna menggeleng-geleng lantas mulai membuka kota itu.

Begitu terbuka, Yuna terpaku melihat apa yang ada di dalam sana.

Sebuah ornamen berkepala setengah gurita dan tengkorak. Persis seperti kepala di tongkat milik Garis Takdir.

"Apa-apaan...."

Tok... tok....

Sebagai seorang penyihir, Yuna seharusnya tidak merinding. Tapi begitu kepalanya bergerak ke arah jendela dan mendapati sosok berjubah putih di luar sana, Yuna tak hanya merinding, seluruh tubuhnya mendadak kebas seolah sulit bergerak.

Sosok berjubah putih itu membuka tudung yang menutupi wajahnya, dan tersenyum misterius pada Yuna.

"Kan udah gue bilang, buka kotaknya nanti aja," katanya.

Yuna terperanjat, sebelum menggumamkan nama orang itu.











































"Renjun...."







































TING!



























Yuna tersentak dari tidurnya kala ponselnya berdering.

Saat melihat ke sekeliling, ternyata dia berada di kelasnya yang sudah kosong, tidak sengaja tidur setelah menyelesaikan ujian tengah semesternya.

Yuna lalu meraih ponselnya dan mengecek notifikasi yang masuk.




Renjun:

Renjun:

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Revenge 3 | TREASURE Where stories live. Discover now