Chapter 19 - Dunia Modern

3.9K 710 9
                                    

Selamat untuk pendukung Karyakarsa karena kalian bisa menikmati chapter lebih cepat hingga 24. Langsung cek saja di website atau aplikasi karyakarsa dan terima kasih atas dukungannya.

 Langsung cek saja di website atau aplikasi karyakarsa dan terima kasih atas dukungannya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

~Happy Reading~

Tinggg Tinggg Tinggg

Suara dari smartwatchnya membuat Sander terbangun dan dia mengernyitkan dahinya, ia menyingkirkan wanita yang berbaring di sampingnya dan berdiri untuk mengambil pakaiannya.

"Jangan pergi~~~ aku sudah lama tidak bertemu denganmu~~~" Wanita itu memeluk tubuh Sander dan menempelkan dadanya di punggungnya.

Sander membalikkan tubuhnya dan meraih wanita itu dalam pelukannya kemudian mencium bibirnya penuh gairah.

Wanita itu dengan senang hati menanggapi perilaku Sander, bahkan dia mengulurkan tangannya untuk melepaskan celananya kembali.

"Tidak hari ini!" Sander menghentikan tangan wanita itu. "Ada pekerjaan yang harus aku lakukan."

Wanita itu sangat kecewa dengan Sander dan meraih lengannya dengan manja. "Jika berhubungan dengan pekerjaan kau selalu melupakanku."

Sander meraih dagunya dan menyunggingkan senyum. "Karena pekerjaanku lebih penting darimu!"

Krekkkk

Tanpa belas kasihan dia memutar leher wanita itu dan tidak memperdulikan wajahnya yang terkejut karena tidak tahu alasan mengapa Sander membunuhnya padahal semalam mereka menghabiskan malam bersama.

"Aku tidak suka orang yang ikut campur." Dengan kejam dia menjatuhkan tubuh wanita itu dan mengenakan pakaiannya kembali yang tersebar di dalam kamar.

"Bereskan wanita ini!" Sander menghubungi bawahannya menggunakan smartwatch dan berjalan keluar menuju pintu.

"Baik tuan."

oOo

"Hoaaammmm.... Ngantuk sekali." Sander menguap dengan lebar dan berjalan menuju garansi untuk mengambil motornya.

"Sialan ini masih terlalu pagi untuk berangkat bekerja, apakah Ian tidak tahu kalau jam seperti ini aku masih berbaring di ranjang." Sander menggerutu di sepanjang perjalanan dan berjalan keluar dengan motornya.

"Awas saja jika bukan hal yang penting, aku pasti akan memukulmu Ian!" Sander mulai menyalakan mesin motornya kemudian mengendarainya menebus keramaian kota metropolitan.

Kendaraan terbang melintasi jalanan kota dengan tertib walaupun mereka tidak menginjak aspal, ada lampu lalu lintas yang dilengkapi CCTV AI yang dapat mengontrol dan mengawasi semua kendaraan agar tidak keluar dari jalur dan menyebabkan kecelakaan. Sudah tidak ada lagi roda yang ditemukan pada setiap kendaraan terbang dan sudah digantikan dengan bilah aerotechnology yang ramah lingkungan sehingga tidak akan menyebabkan polusi.

Para pejalan kaki mulai memenuhi jalanan dan berbaris rapi untuk menaiki angkutan umum yang akan membawa mereka ke tempat bekerja. Hologram canggih yang menampilkan video visual reality terpasang pada setiap toko dan bangunan untuk menarik para pelanggan. Ada sebuah hologram besar yang menampilkan iklan dan terpasang pada gedung tertinggi yang berada di dekat mal terbesar di kota tersebut.

The Ghost King Wife - The Technology PrincessWhere stories live. Discover now