Chapter 7A

39 6 2
                                    

Disclaimer : @Masashi Kishimoto, @Game The Last of Us 2

Pairing : NarufemSasu

Genre : Family, Adventure, Romance

Chapter 7A

" Daddy..."

Naruto yang saat itu sedang berada di kamarnya terlihat langsung menoleh ke arah putrinya yang terlihat sedang menghampirinya sambil membawa sebuah buku.

" Ada apa?" Tanya Naruto to the point.

" Umhh.. begini..." Meisya cengengesan. " Aku mendapat tugas dari sekolah tapi aku sama sekali tidak mengerti bagaimana cara untuk mengerjakannya. Apa daddy mau membantuku?" Tanya Meisya dengan penuh harap.

" Cck.. bukankah kau sudah mempelajarinya selama di sekolah? Memangnya apa yang kau pelajari di sekolah selama seharian ini hmm?" Cibir Naruto dengan sarkas.

Meisya yang mendengarnya terlihat langsung cemberut. " Ya.... a-aku memang sudah mempelajarinya di sekolah tapi aku masih belum mengerti."

" Kalau tidak mengerti kenapa tidak tanya kepada gurumu saja?"

Meisya ingin membantah perkataan daddynya tapi kata-kata itu malah ia telan lagi di dalam tenggorokannya. Meisya menghela nafasnya. " Baiklah.. baiklah.. kalau daddy tidak mau mengajariku, aku minta bantuan mommy saja."

" Bagian mana yang tidak kau mengerti?"

Meisya yang saat itu berniat pergi terlihat langsung menoleh ke arah daddynya yang saat ini menyuruhnya untuk mendekat. Raut wajah Meisya terlihat langsung berubah menjadi sumringah. Ia segera mendekati daddynya yang saat ini sedang duduk di pinggir kasur.

" Yang ini, daddy.." Tunjuk Meisya dengan bersemangat.

" Ohhh.. untuk mengejarkan soal ini, kau harus mengerjakan bagian ini terlebih dahulu lalu kau kalikan dengan yang samping sampai kau menemukan hasil yang sesuai. Mudah, bukan?" Jelas Naruto secara singkat.

" Ehh.. begitukah? Ternyata caranya semudah itu, ya." Meisya berdecak.

" Kau nya saja yang terlalu bodoh." Naruto mengangkat bahunya dengan acuh membuat Meisya yang mendengarnya terlihat langsung mendelik tidak terima.

" Hey!!"

" Hanya bercanda." Naruto tertawa. " Ayo dong... jangan cemberut begitu, pretty girl."

" Ishhhh.. daddy benar-benar menyebalkan!!" Rengut Meisya sebal.

" Hey..hey.. ada apa ini?"

Sasuke yang mendengar suara keributan dari lantai atas terlihat langsung menghampiri pasangan ayah dan anak yang saat ini masih sibuk berdebat.

" He..he.. tidak ada apa-apa, Sasuke. Aku hanya sedang membantu anak kita untuk mengerjakan PRnya saja." Naruto cengengesan.

" Membantu mengerjakan PR kok malah jadi ribut?" Kening Sasuke menyerngit.

" Habisnya daddy menyebalkan, mom. Daddy terus saja mengejekku." Meisya merengek kesal.

" Ya..iyalah... masa mengerjakan soal seperti ini saja kau tidak bisa.." Naruto terkekeh.

" Aku kan masih dalam tahap belajar, daddy!! Ishh.. daddy benar-benar menyebalkan! Kalau tahu kejadiannya akan menjadi seperti ini, aku lebih baik meminta bantuan mommy saja." Meisya menjulurkan lidahnya dan memilih untuk pergi membuat Naruto dan Sasuke yang melihatnya terlihat hanya bisa menggelengkan kepalanya.

The Last of Us 2 ( NarufemSasu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang