Lasting Memory |END

The End 👩‍💻

Chapter ini belum di edit, typo bertebaran.

.

.

"Tapi, dia tidak dalam bahaya bukan?!". Tanya Yibo, guna memastikan keselamatan sang suami kecil nya.

"Tidak."

Wang Yibo lega mendengar nya.
"Terima kasih dok!"

"Sama-sama, itu sudah jadi tugas kami." Kata kedua dokter itu dan berlalu pergi.

Beberapa saat kemudian, seorang perawat dengan buru-buru membawa sesuatu keruangan di mana tadinya wangxiao melahirkan bayi.

Xiao Zhan sudah di pindah ke ruang rawat, tapi bayinya keadaan bayi nya belum di ketahui.

"Wangxiao, kau hebat sayang!" Kata Yibo pada pria yang masih tidak sadarkan diri.

Tok....tok....

"Permisi Tuan Wang, kami tidak dapat membawa bayi anda kesini, putra anda prematur-"

"Prematur? Sekarang dimana putra ku?" Tanya Wang Yibo.

"Di ruangan NICU Tuan Wang, inkubator no 07, jika anda ingin melihat nya, kami bisa menunjukkan pada anda!"

"Baik, aku ingin melihat nya sekarang!" Kata Wang Yibo berdiri.

Sebelum keluar dari ruang rawat Xiao Zhan, Yibo sempat memberi kecupan singkat di kening pria manis yang memberi nya keturunan.

Tiba di suatu ruangan
ruangan NICU, dimana para bayi yang berada inkubator.

NICU adalah ruang perawatan intensif untuk bayi, dan anak-anak yang memerlukan pengobatan dan perawatan khusus, guna mencegah dan mengobati terjadinya kegagalan organ-organ vital.

Wang Yibo hanya bisa melihat bayinya tapi tidak untuk menyentuh.
"Ah Yuan, selamat datang ke dunia!" Gumam Yibo, dengan mata memerah.

Wang Yibo menatap langit-langit di ruangan NICU, tidak ingin menitikkan air mata. Cairan bening itu, seolah bisa tumpah kapan saja.

Setelah para perawat meninggalkan Yibo dan bayinya sebentar, dengan sigap Yibo mengusap air mata bahagia, yang sempat tertahan.

"Ah Yuan, terima kasih telah kembali, terima kasih telah lahir, terima kasih tetap memilih kami sebagai orang tua mu!"

Keluarga Lan Wangji yang pernah gagal, akhirnya kembali bersatu.

"Permisi Tuan Wang, waktu anda sudah habis!" Kata perawat memberi tahu.

"Oh." Wang Yibo tersenyum dengan mata memerah, lalu melambai tangan pada bayi yang ia beri nama Ah Yuan.

"Permisi nona, berada lama putra ku berada di dalam sana?" Tanya Yibo, berharap bisa lebih cepat kembali di antara keluarga nya.

"Sekitar 2 Minggu Tuan!"

"Mn, terima kasih, Tolong beri perhatian khusus pada putra ku!" Pinta Yibo.

"Jangan khawatir tuan, semua bayi yang ada di ruangan NICU, memang di beri perhatian khusus, karena itu di tempat kan di ruangan NICU." Kata si perawat menjelaskan.

"Sekali lagi terima kasih nona!" Kata Yibo dengan langkah yang ringan, kembali ke ruangan Xiao Zhan.

Tiba di sana, kedua keluar mereka sudah di sana.
Wang Yibo sudah lupa waktu, berada dalam rumah sakit, ia tidak ingat ini siang atau malam.

Rasa yang ia rasakan serba dadakan.
Awalnya Yibo panik, Xiao Zhan kesakitan di kamar mandi, tiba di rumah sakit masih dalam keadaan panik, menunggu dengan resah.