Chapter 4 Yiling

3.7K 525 40
                                    

🙏🙏🙏

The photo isn't belong to me.

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

.

.

Lan Yuan mulai mempelajari, setiap cerita yang ia dengar dari orang - orang. Mulai menyelidiki, di bantu sang ayah....
Sesekali lan Wangji menatap putranya yang begitu serius dengan masalah ini.
"Lan Yuan"

"iya ayah!" ah Yuan menatap ayahnya saat di panggil.

Lan Wangji tersenyum, mengacak sedikit rambut anaknya, membuat pita dahi lan Yuan miring.
Ah Yuan tersenyum, ini pertama kali dia dan ayahnya bersikap akrab, itu juga saat menangani masalah tetua yiling.

Kedua pria bak malaikat tanpa sayap berjalan beriringan, hendak memasuki kota yiling.
Ini pertama kalinya lan Wangji menginjakkan kaki lagi di kota ini setelah wei wuxian meninggal.
Masih ada rasa kesal terselit di benak lan Wangji, karena penduduk yiling yang di selamat weiying, membuat para kultivator mengincar weiying yang di anggap bak pahlawan.

Meski para kultivator melepas sisa clan wen yang tinggal di kota yiling, namun itu tak membuat para kultivator ternama melepas weiying, karena penyimpanan yang ia miliki.
Dimata orang iblis tetap lah iblis yang tak memiliki belas kasih.

Semua berawal dari weiying yang di buang ke dalam jurang penuh dengan energi kebencian oleh clan wen lebih tepatnya wen Chao.
Meski sudah di siksa bak binatang oleh clan wen, tapi wei wuxian tidak menyalahkan semua klan wen, dia hanya menyalakan pelaku utama, tidak seperti kultivator lain yang menyalahkan semua orang yang bermarga wen.
Tapi di saat klan wen di tindas, tak ada yang lain menyelamatkan mereka selain weiying.
menyelamatkan clan wen di kota yiling.

"AYAH....!!!"

Lan Wangji sibuk dengan pemikiran,
Tidak menyadari anaknya memanggil.

Pikiran lan Wangji kembali pada masa itu. saat lan Wangji mencoba menghalangi wei wuxian untuk melemahkan clan wen. Tapi apa yang di dapat lan Wangji, dia malah di tantang weiying untuk berduel.

"weiying, kau tidak akan berakhir seperti ini andai saja kau mendengar ku.
Weiying, apa kau melihat anakmu? Lihat lah disini, ah Yuan berjuang untuk membersihkan namamu, meski dia tidak tahu siapa kau weiying.
Dia sama seperti mu, mirip dengan sikapmu tapi syukur dia memiliki sisi lain mudah mengontrol diri sendiri.
Weiying apa kau melihatnya??? "
Lan wang ji masih dengan pemikiran nya, menatap kosong kota yiling, dimana dia dan putra nya berdiri.

"Hanguanjung!!"

"AYAH......"

"ah....ah Yuan, apa ada?" Lan Wangji kembali pada kesadaran nya.

"AYAH, apa kau baik-baik saja?" lan sizhui bertanya khawatir.

Senyum tipis nyaris tak terlihat di wajah lan Wangji.
"mn, ayah baik-baik saja."
Keduanya ngobrol di tengah jalan, tidak menyadari ada dua mata menatap nya dengan seksama.

Lasting Memory |ENDDonde viven las historias. Descúbrelo ahora