61

6.2K 730 218
                                    

__________________________________
Happy reading~
__________________________________

"Kuasa slowmo!!!"

"Hempasan gravity!!!"

Dengan kekuatan Ying dan Yaya, setidaknya nyamuk-nyamuk bisa tersingkir, walaupun hanya beberapa. Tapi semakin lama, nyamuk-nyamuk yang menghisap energi kapal angka itu malah makin banyak dan besar. Boboiboy dan kawan-kawan tentu saja kewalahan dengan semua nyamuk-nyamuk itu. Sampai-sampai...

"Berani cederakan kawan-kawan aku!!!"

"Hah!?" Boboiboy dan kawan-kawan lantas menoleh ke aras asal suara itu dan melihat Fang dengan kendaraan angkasanya, serta seorang gadis berjubah merah yang sedang duduk di sebuah hoverboard.

Mereka tak melihat wajah gadis itu, tapi mereka bisa melihat dengan jelas kalau dia memiliki manik hijau. Ya, itu [Y/N]. Fang dengan mudahnya bisa menghempaskan beberapa nyamuk dengan kekuatan bayangnya. Tanpa membuang banyak waktu, [Y/N] segera memasuki kapal angkasa Koko Ci. Boboiboy dan kawan-kawan lain yang melihat [Y/N] memasuki kapal angkasa Koko Ci, berniat untuk mengikutinya, tapi tiba-tiba Fang datang menghampirinya.

Mari kita lihat keadaan [Y/N].

[Y/N] memasuki kapal angkasa dan Koko Ci dengan segera berlari ke arahnya. "[Y/N], kita perlukan bantuan!!" ujarnya Koko Ci.

"Baik!" mereka dengan segera pergi ke ruangan. Kebetulan mereka melewati ruang kemudi dan Papa Zola juga melihat [Y/N] secara tidak sengaja, tapi [Y/N] masih memakai helmnya, jadi wajahnya tidak terlalu terlihat.
.

.

.

.

"Macam mana, [Y/N]!?" tanya Koko Ci kepada [Y/N] yang saat ini sedang mengotak-atik sesuatu dan lalu [Y/N] menarik dua tuas.

"Tidak masalah! Sudah aku atasi dengan tenaga solar!" jawab [Y/N]. Mereka lalu kembali ke ruang kemudi. Di sana terlihat Papa Zola yang sedang menyaksikan perbincangan antara Boboiboy, Ying, Fang, Gopal dan Yaya. Sepertinya mereka menertawakan helm milik Fang.

"Ini helm keselamatan tau tak!?" bela Fang yang gak terima.

"Macam cendawan lah!! BWUAHAHAHA!!!" Gopal tertawa sangat keras.

"Tapi itu kan memang benar helm keselamatan." tanggap [Y/N]. Papa Zola reflek menoleh ke belakang dan melihat Koko Ci serta [Y/N] (yang masih pakai helm). Papa Zola pun dibuat penasaran.

"Eh? Siapa budak ni? Anggota TAPOPS yang lain ke?" tanya Papa Zola penasaran.

"Eh? Iya, aku lupa lepas helm." [Y/N] akhirnya melepas helmnya dan membuat Papa Zola makin greget dan penasaran. Setelah helm itu dibuka, Papa Zola lantas terkejut dengan apa yang ia lihat.

"Anak murid kesayangan kebenaran!!!!!" pekik Papa Zola kesenangan. "Hai, Cikgu Papa." [Y/N] menghampiri Papa Zola dan sebagai seorang murid, sudah seharusnya [Y/N] salim kepada Gurunya.

"Ha, dah besar dah kau, tapi...apasal kau tak tinggi-tinggi, nih?" tanya Papa Zola dengan watadosnya.

:') - [Y/N].

Gopal : 15th
Tinggi : 175 cm

Fang : 14th
Tinggi : 173 cm

Boboiboy : 14th
Tinggi : 170 cm

Yaya : 14th
Tinggi : 164 cm

Ying : 13th
Tinggi : 162 cm

[Y/N] : 12 th
Tinggi : 155 cm

Untungnya si [Y/N] baik banget, coba kalo dia ngamok pas Papa Zola bilang dia pendec. Pastinya sudah tau dong apa yang akan terjadi, apalagi [Y/N] baru mendapatkan kekuatan barunya itu. Mereka kembali menyaksikan apa yang Boboiboy dan kawan-kawan bicarakan. Setelah itu mereka kembali menyerang nyamuk-nyamuk itu. Karena semakin banyak, Boboiboy menggunakan kekuatan barunya, yaitu Boboiboy Daun.

"Kuasa elemental baru!? / kekuatan baru!?" Fang menatap tak percaya ke arah Boboiboy, sedangkan [Y/N] turut senang dengan kekuatan baru itu.

"Tragedy fashion."

[Y/N] menahan tawanya ketika Boboiboy Daun mengatakannya kepada Fang dengan raut wajah datar. Boboiboy Daun menyerang nyamuk-nyamuk itu dengan periuk kera. Sementara Fang tanaman pemakan serangga. Sisanya, menyingkirkan nyamuk-nyamuk di sekitar kapal angkasa. [Y/N] menetap di dalam kapal angkasa karena takut ada yang rusak lagi, jadi dia harus berjaga-jaga.

Setelah nyamuk-nyamuk itu disingkirkan, muncul lagi nyamuk yang ukurannya lebih besar dibandingkan nyamuk-nyamuk yang tadi mereka lawan. Tapu berkat Papa Zola, nyamuk itu bisa dikalahkan dan akhirnya mereka bisa keluar dari tempat berbahaya itu. Fang membantu kapal angka Koko Ci untuk bergerak. Karena masih kekurangan energi, jadi kapal mereka butuh pertolongan. Papa Zola juga diangkat menjadi kapten karena bisa mengalahkan nyamuk raksasa itu.

Ketika Boboiboy, Ying, Gopal dan Yaya memasuki kapal angkasa dan berjalan menuju ruang kemudi, mereka sedikit terkejut ketika melihat sosok gadis berjubah merah yang tadi. Gadis itu sedang duduk sambil membaca buku. Kebetulan ada Koko Ci. Mereka berjalan ke arah Koko Ci dan bertanya soal si gadis bertudung merah itu.

"Komander, siapa dia tuh?" tanya Gopal, mewakili pertanyaan mereka.

"Dia anggota TAPOPS, sama macam korang." jawab Koko Ci.

"Wah! Iya ke!? Boleh kita berkenalan ngan dia?" tanya Ying dan Yaya dengan senang.

"Mesti lah boleh." jawab Koko Ci. Mereka berempat pun menghampiri gadis itu dengan perasaan senang. Yaya menepuk pelan pundaknya.

"Hai! Nama saya Yaya! Anggota TAPOPS yang baru."

"Saya Ying! Saya pun anggota baru jugak!"

"Saya Gopalji anak lelaki kumaran!!"

"Eh..saya Boboiboy anggota baru jugak."

"Gak usah terlalu formal." ucapnya sambil menutup buku yang ia baca dan logat bicaranya membuat Boboiboy dan yang lain terkejut.

"Pst, Boboiboy! Logat bicara dia, nih...sama macam [Y/N] lah!" bisik Gopal kepada Boboiboy yang di sampingnya.

"I-iya, betul jugak." balas Boboiboy berbisik kepada Gopal.

Gadis itu ([Y/N]) berdiri dan membuka tudungnya. Terlihat jelas rambut hitam yang nampak lembut itu. Dia membalik tubuhnya ke arah Boboiboy dan Yang lain. Saat melihat sosok itu yang sesungguhnya, Boboiboy dan kawan-kawan tentu saja terkejut bukan main. Ying dan Yaya yang sudah berlinang air mata, begitu pun Boboiboy. Gopal hanya menganga melihat gadis itu yang tak lain adalah [Y/N].

"Lama tidak bertemu ya, kawan-kawan." [Y/N], orang yang pulang ke negaranya tiga tahun lalu, kini kembali hadir di hadapan mereka.

"[Y/N]!!!!!" Ying dan Yaya langsung berlari ke arahnya dan memeluk dirinya sambil menangis bahagia karena bisa bertemu dengan sahabatnya. [Y/N] juga membalas pelukan mereka sambil terkekeh. Dia menepuk-nepuk pelan pundak Ying dan Yaya. Ying dan Yaya melepas pelukan mereka dan menyeka air mata mereka. Kini tatapan beralih ke Boboiboy.

Boboiboy berjalan pelan-pelan ke arah [Y/N], begitu pun dengan [Y/N]. Kini mereka berhadapan dan bayangkan saja kalian berdiri di depan Boboiboy di padang rumput yang luas dan semilir angin menerpa wajah kalian serta rambut kalian. Mata Boboiboy berkaca-kaca. Langsung saja ia memeluk [Y/N] dan hal itu membuat kaki [Y/N] sedikit terangkat (tak menyentuh lantai) karena pelukan Boboiboy.

"Udah lama gak ketemu, ya? Kau apa kabar, Boboiboy?" Boboiboy melepas pelukannya dan membuat kaki [Y/N] kembali menyentuh lantai.

"Baik, kau pula macam mana?"

"Aku juga baik-baik saja."

Akhirnya, Boboiboy bisa bertemu dengan gadis di depannya ini. Seorang gadis yang baik ini kembali hadir. Mereka akhirnya bisa berkumpul kembali. Lengkap sudah geng mereka.



Gadis ini


Telah kembali

.

.

.

.

Tbc~

Maapkeun kalo ada yang typo atau ada kesalahan, oke?

Beside U [✓]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora