14. Lagi

213 40 22
                                    

Mingi berjalan perlahan ke kamarnya terlihat WooSan sudah tidur dengan San yang mendekap Wooyoung . Sedangkan Yunho tidur menghadap tembok hingga membelakangi Mingi.

"Yun" panggil Mingi

Tak ada jawaban, padahal Mingi yakin Yunho belum tidur karena bahunya bergetar pelan. Sepertinya uke galak itu menangis.

'Gimana gue gak nangis Gi, lo manggil gue aja udah Yun bukan Yu lagi hiks'

"Lo kenapa hm?" tanya Mingi

Mengusap bahu Yunho pelan. Berharap kekasihnya berbalik dan memeluk dirinya.

"Yunn..liat gue " panggil Mingi ketika masih diacuhkan Yunho

"Yaudah, kalo lo marah sama gue. Lo tidur sekarang jangan begadang daripada lo diganggu nanti." ucap Mingi terdengar seperti menakuti Yunho

Mingi tidur disamping Yunho  lupa memeluk tubuh kurus itu dari belakang, lupa mencium pipi Yunho. Iya lupa, membuat hati Yunho kembali sakit namun mau tak mau Yunho berhenti menangis dan memilih ikut tidur, ia juga takut jika diganggu nanti.

👻

Jam 7 pagi matahari sudah muncul dari timur, menyebarkan cahayanya dari berbagai arah. Bahkan sampai masuk ke kamar penginapan Ateez, Seonghwa yang sudah bangun  memilih untuk pergi ke dapur sesudah membersihkan wajahnya.

Di dapur sudah ada Wooyoung yang tengah bergelut dengan alat masak dan beberapa bahan masakan.

"Loh tumben lo bangun pagi Young?" tanya Seonghwa

iya biasanya kan Wooyoung paling malas bangun setelah Mingi.

"Lagi mood gue" jawab Wooyoung sibuk memotong daging

"Sini gue bantu"

Seonghwa berdiri di samping Wooyoung memotong sayuran yang sudah dicuci.

"Lo tau Mingi kenapa?" tanya Seonghwa tiba-tiba

"Molla, dia suka sama Jongho?"  Wooyoung balik bertanya

"Lo nanya gue, gue nanya siapa kampret"

Wooyoung terkekeh "Habisnya lo nanya duluan ke gue. Tapi aneh juga sih Mingi batiba perhatian gitu sama Jongho"

"Gue kasian sama Yunho, takutnya dia minta udahan kan tambah kasian gue. Gak rela aja gitu sampe ada yang putus diantara kita " ucap Seonghwa

"Nado Hwa, tapi Yeosang kenapa santuy aja ya? dahal kan pacarnya dideketin sahabatnya sendiri"

"Au ah, gue malah jadi pusing mikirin masalah mereka"

"Gue harap gak ada perpisahan disini" ucap Wooyoung kali ini dengan serius

"Nado"

Kembali keduanya terdiam fokus melakukan kegiatan masing-masing. Hanya membuat Kimchi dan tteobbeokie sih tapi dibuat porsi besar karena akan diberikan kepada Eunkwang dan teman-temannya juga.

Tepat jam 9 makanan sudah siap dihidangkan dimeja makan.

"echimieyo, emm bau nya enak banget!" seru Hongjoong yang baru keluar kamar

"Sape yang masak nih" San beserta Mingi berjalan barengan ke dapur

"Gue sama Wooyoung. Panggilin Eunkwang hyung gih Joong" ucap Seonghwa

"Iya bentar gue telfon dulu"

Hongjoong meraih ponselnya mendialkan nama hyungnya lalu menunggu jawaban.

Sementara itu Yeosang tengah berusaha membangunkan Jongho dikamarnya,

"Jong bangun ayo"

"Badan gue lemes Yeo" gumam Jongho

The Village -Ateez Kde žijí příběhy. Začni objevovat