The Village -Ateez

19. Pulang

"Mingi gimana?"

Ateez menoleh ke belakang mendapati Yunho dengan perban ditangannya berdiri sembari memegangi kursi pesawat.

"Yun lo udah--"

"Mingi gimana?" Sela Yunho

Wajah member Ateez dan Eunkwang nampak sedih. 

"Mingii? hikss..Mingi kenapah?" Tanya Yunho sekali lagi dengan tangisannya

"Kita belum liat Yun"jawab Hongjoong

"Gue mau ketemu dia, Mingi dimana?" ucap Yunho tak sabaran

Eunkwang berdiri dari duduknya ,mengusap lengan Yunho lembut sembari tersenyum

"Dia lagi di operasi, lo tunggu aja ya sama kita " ucap Eunkwang

Membawa Yunho untuk duduk bersama nya, tanpa menolak Yunho memilih menuruti ajakan Eunkwang.  Menyenderkan kepalanya dijendela, memikirkan Mingi yang entah bagaimana keadaanya.

"Sang, ke belakang dulu obatin luka lo" usul Seonghwa

Agak ngeri melihat darah yang mengalir dari lutut dan tangan Yeosang.

"Biar gue bantu" ucap Jongho

Memapah Yeosang ke belakang tempat dimana perawat berada, Jongho meminta beberapa obat luka dan perban lalu mulai mengobati lutut dan tangan Yeosang.

"Sshh pelan Jong" gumam Yeosang

"Iya ini pelan kok." ucap Jongho

Membersihkan sisa darah di luka Yeosang dengan sangat perlahan.

"Jadi alasan Mingi selalu jagain gue itu demi kita ya Yeo" ucap Jongho lagi

Yeosang menganggukkan kepalanya "Ne, gue juga gak bakal rela kalo dia dibunuh sama Minhyuk hyung tadi"

"Gue bangga sama perjuangan kalian Gomawo Yeo" Ucap Jongho tulus

Cup!

"No need sayang" ucap Yeosang setelah mencium kening Jongho

"Cahh, udah selesai. "

Lutut dan tangan Yeosang sudah diperban dengan rapi oleh Jongho. Kembali pasangan itu bangkit dari duduknya dan berjalan ke kursi masing-masing.

"Udah Sang?" tanya Seonghwa yang berada dikursi paling belakang bersama Hongjoong

"ne udah kok" jawab Yeosang menujukkan tangan dan kakinya yang diperban.

Beberapa jam dalam perjalanan dilanda kesesunyian dalam pesawat karena mereka semua tertidur kecuali Yunho. Yah bagaimana bisa tidur jika orang yang dia cintai tak kunjung datang.

Lama menunggu akhirnya pesawat mendarat di bandara Seoul. Membiarkan para member Ateez dan Eunkwang keluar tak lupa dengan Mingi yang ditidurkan diatas brankar dengan perut yang terbalut perban.

"Gi..." gumam Yunho

Ikut mendorong brankar Mingi ke mobil yang akan membawa mereka pulang.

"kerumah sakit dulu lah ya" ucap Eunkwang

Ateez mengangguk masuk ke mobil, ada dua mobil disana jadi tak mungkin berdesakan disatu mobil.

Yunho belum tau kondisi Mingi, ia hanya melihat tubuh Mingi yang ada diatas brankar dengan kedua mata terpejam. Tanpa henti terus menggenggam tangan yang lebih besar darinya, mengusap tangan Mingi lembut sembari menggumamkan nama empunya.

Hingga sampai dirumah sakit Mingi dibawa ke ruang UGD, membiarkan Ateez menunggu diluar termasuk Eunkwang.

"lo yang sabar ya Yun" ucap Wooyoung