Pelabuhan Cinta (TAMAT) ✔️

Part. 27

Taehyung : "iya dek, kakak masih sibuk.. Nanti kakak makan kalau pekerjaan kakak sudah selesai ya..!?"

Soodam : "O.. Ya udah kalau gitu.. Dami taruh di meja ya kak.. Ingat jangan lupa makan.."

Taehyung : "iya dek.."(ucapnya lalu kembali bekerja/membaca semua dokumen yang ada di mejanya)

Soodam : (Menaruh makanannya di meja lalu terlihat sedikit ingin mengatakan sesuatu namun ragu karena takut membuat taehyung marah/sedih) "Kak.."

Taehyung : "Hmm??"(masih membaca dokumen)

Soodam : "Kak.. Gi.gimana kabar kak dita?? Apa..  Apa kak taehyung belum menemukannya??"

Taehyung : Tiba-tiba berhenti membaca dokumen dan melihat ke arah soodam dengan ekspresi yang terlihat sedikit sedih..

Soodam : "Ak... Kak.. Maaf..  Aku.. Aku semestinya gak menanyakan soal itu.. Aku..  Aku hanya..."

Taehyung : "Iya dek, gak apa-apa. Mungkin.. Mungkin saat ini aku belum bisa menemukannya, tapi percayalah aku akan segera menemukannya dan membawanya kembali ke kehidupanku saat aku bertemu dengannya nanti.."

Soodam : "Kak, dami bahagia karena kakak masih mencintai kak dita meskipun kak dita sudah ninggalin kakak begitu lama.. Tapi kak, dami cuma pesan satu hal ke kakak.. Tolong.. Tolong berbahagialah apapun yang terjadi nanti karena dami gak mau lihat kakak sedih terus seperti ini.."

Taehyung : "Makasih ya dek.. Kamu memang adalah orang yang paling mengerti kakak selama ini.."

Soodam : "Iya kak, dami tahu kok.. Meskipun kakak sering marah-marah dan bersikap dingin belakangan ini tapi dami tahu kalau itu semua hanya karena kakak ingin menutupi semua kesedihan dan sakit hati kakak selama ini. Kak, kita ini saudara dan dami tahu betul karakter kakak itu seperti apa, jadi dami mohon kakak berhentilah bersikap dingin dan kembalilah menjadi kakak dami yang dulu sangat baik dan juga lembut, bukan kakak yang sering marah dan juga dingin seperti ini.."

Taehyung : "Dek, apa menurutmu kakak sudah berubah?"

Soodam : "Tidak! Bagi dami kakak tidak berubah sama sekali. Kakak masih seorang yang penyayang dan bertanggung jawab dengan keluarga, tapi kak pendapat orang berbeda mengenai kakak saat ini.. Jadi dami mohon kembalilah menjadi diri kakak yang dulu.. Jadilah kakak yang baik, ramah pada semua orang dan juga tidak pernah marah pada siapa pun termasuk bawahan kakak sendiri.."

Taehyung : "Dek, apa kamu pikir kakak mau seperti ini? Dek, kakak juga ingin kembali menjadi diri kakak yang dulu.. Tapi.. Tapi kakak juga tidak tahu bagaimana caranya untuk kembali menjadi diri kakak yang dulu Jika.. Jika separuh jiwa kakak hilang engtah kemana saat ini.."(ucapnya mengingat dita)

Soodam : (mengerti dan tidak menanyakan apa-apa lagi) "..baiklah kak, dami mengerti. Ya sudah, kalau begitu dami pulang dulu. Ingat jangan lupa makan ya kak.."

Taehyung : "..Hmm.. Iya dek.. Makasih ya.."

Soodam : "iya kak.."(ucapnya lalu keluar dari ruangan itu)

Taehyung : Masih memikirkan ucapan soodam tadi..

"Tring..tring..tring.."(suara tlp)

Taehyung : "Halo..?"

Caren : "Halo nak, ini ayah.."

Taehyung : "Oh.. Iya yah.. Ada apa??"

Caren : "Nak, maafkan ayah karena mengganggumu kerja saat ini.. Tapi nak, ayah cuma mau bilang.. Besok malam perusahaan ayah akan mengadakan pesta untuk membahas projek besar yang akan kita kerjakan nanti di ballroom hotel *****.... di sana akan banyak berdatangan pengusaha-pengusaha luar negeri yang mungkin bisa kita ajak kerja sama dan sebagai direktur utama, ayah minta kamu mau ya mewakili ayah untuk datang kesana besok malam??(via tlp)

Taehyung : "ak.. Memang kenapa bukan ayah yang langsung kesana??"

Caren : "Ayah belakangan ini kurang enak badan nak dan ayah hanya percaya sama kamu.. Jadi kamu mau ya datang kesana gantiin ayah besok malam??"

Taehyung : "Tapi yah, bukannya jimin masih ada..!? kenapa bukan dia yang gantiin ayah untuk ke pesta itu besok??"

Caren : "Nak, ayah juga akan menyuruh jimin jika dia ada di sini saat ini.. Tapi saat ini dia tidak ada di sini karena dia baru saja pergi ke bandung untuk urusan bisnis beberapa hari di sana, jadi ayah hanya bisa percaya sama kamu sekarang.. Kamu mau kan nak, gantiin ayah ke pesta itu besok malam??"

Taehyung : "..hmm.. Baiklah yah, akan taehyung usahakan untuk ke pesta itu besok malam.."

Caren : "Makasih ya nak.. Ayah bersyukur karena kamu masih mau menjadi menantu ayah yang terbaik saat ini.."

Taehyung : "Ayah.. Ayah ini bicara apa.. Semestinya taehyung yang berterima kasih karena ayah tidak pernah menyalahkan taehyung atas menhilangnya dita selama ini.."

Caren : "Nak, itu sudah menjdi masa lalu dan ayah tahu betul bagaimana besarnya cintamu kepada dita, jadi tidak mungkin ayah menyalahkanmu atas menhilangnya dita selama ini.. Justru ayah bangga karena kamu masih setia menunggunya sampai saat ini.."

Taehyung : "iya.. Ayah benar.. Aku selalu setia menunggunya.. Tapi yah.. Apa.. Apa mungkin dia juga masih menyimpan kesetiaannya untukku..??"(ucapnya yang tiba-tiba sedih mengingat dita)

Caren : "Nak, ayah mungkin tidak membesarkan dita dari kecil, tapi ayah ini adalah ayah kandungnya dan ayah tahu betul bahwa dia juga sangat mencintaimu jadi ayah mohon jangan pernah meragukan kesetiaan istrimu lagi saat dia kembali nantinya.."

Taehyung : "..heuffp.. Apakah dia akan kembali??"

Caren : "Ya.. Ayah yakin itu.."

Taehyung : "..Hmm.. Makasih yah.."

Caren : "Ya sudah nak, ayah tidak akan mengganggumu lagi.. Kamu kembalilah Bekerja dan jangan lupa jaga kesehatanmu.."(via tlp)

Taehyung : "Hmm.. Ayah juga.. Jaga kesehatan ayah.. Jangan lupa minum obat yah.."

Caren : "hmm.. Iya nak.."(ucapnya lalu menutup telepon)

#Singkat cerita..(Malamnya)
#di rumah dita..(Kamar dita & taehyung)

Taehyung : Baru selesai mandi dan memakai baju tidurnya kemudian perlahan duduk di tempat tidurnya dan mengambil foto dita yang ada di meja lampu tepat di samping tempat tidurnya.
"Malam sayang.. Bagaimana kabarmu hari ini?? Cepat pulang.. Aku sangat merindukanmu..."(Ucapnya pada foto dita lalu mencium foto dita dan perlahan tidur dengan memeluk foto dita saat itu)

#Paginya..
#di bandara...(Seoul)

Akzara : "Syukurlah.. Akhirnya kita sudah sampai.. eh? Min hee masih tidur??"(ucapnya yang melihat jungkook menggendong min hee yang sedang tidur)

Jungkook : "Iya pa.. dia baru tidur saat kita sudah mau sampai, jadi dia gak sadar kalau kita sudah sampai di seoul.."

Akzara : "Ya ampun.. Anak imut itu.. Andai aja dia adalah cucuku..."(ucapnya menkode jungkook)

Jungkook : (mengerti) "Ayah.. Bukannya saat ini dia juga sudah menjadi cucu ayah ya..!?"

Akzara : "Ya.. tapi itu beda jika kamu dan dita belum bersama.."

Bersambung